Pasca Banjir, Warga Medan Marelan Mulai Pulang ke Rumah, Penanganan Terfokus Pembersihan Fasum

redaksi
1 Des 2025 18:52
Medan News 0 1
2 menit membaca

 

MEDAN, kaldera.id — Pascabanjir besar yang melanda Kecamatan Medan Marelan pada 27 November lalu, penanganan kini memasuki tahap pemulihan.

Sejak Minggu (30/11/2025) sore, warga mulai kembali ke rumah masing-masing untuk membersihkan permukiman yang terdampak.

Camat Medan Marelan, Zulkifli S. Pulungan, mengatakan pihaknya bersama jajaran terus memantau kondisi di lapangan, terutama di titik pengungsian dan dapur umum yang jumlahnya mulai berkurang.

“Masyarakat sudah mulai pulang ke rumah. Saat ini titik pengungsian yang tersisa sebanyak 13 titik di Kelurahan Terjun dan satu titik di Kelurahan Paya Pasir,” ujar Zulkifli, Senin (1/12/2025).

Ia memastikan kebutuhan logistik untuk warga yang masih bertahan di pengungsian tetap terpenuhi. Bantuan berupa makanan cepat saji terus disalurkan secara berkala.

Selain itu, pihak kecamatan bersama TNI dan Polri juga memantau wilayah yang masih tergenang. Petugas Puskesmas turut diterjunkan untuk melakukan pemeriksaan kesehatan warga yang mulai mengalami gangguan pernapasan.

“Petugas Puskesmas melakukan pemeriksaan kesehatan karena banyak warga yang mulai menderita ISPA,” tambahnya.

Zulkifli menyampaikan bahwa fokus utama penanganan saat ini adalah pembersihan fasilitas umum (fasum). Proses pembersihan dilakukan bersama Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (Damkarmat) Kota Medan.

“Sejak tadi malam, sudah lima titik fasum yang selesai dibersihkan, di antaranya sekolah, masjid, musala, puskesmas, dan kantor camat,” kata Zulkifli.

Untuk mengakselerasi pemulihan lingkungan permukiman, pihak kecamatan juga tengah menyiapkan kegiatan gotong royong bersama warga.

“Sedang diupayakan untuk mengadakan gotong royong pembersihan lingkungan,” pungkasnya. (Reza)