Ads

Jadi Duta GATI, Bobby Ajak Kepala Daerah Dukung Gerakan Ayah Teladan dan Vasektomi Serentak

redaksi
21 Apr 2025 20:29
Medan News 0 6
2 menit membaca

 

BINJAI, kaldera.id – Gubernur Sumatera Utara (Sumut), Bobby Afif Nasution, mengajak seluruh bupati dan wali kota di Sumut untuk mendukung dan menyukseskan Gerakan Ayah Teladan Indonesia (GATI) serta Pelayanan Vasektomi Serentak.

Ia menilai keterlibatan aktif seluruh kepala daerah sangat penting agar gerakan ini efektif diterapkan dalam lingkungan keluarga.

Ajakan tersebut disampaikan Bobby Nasution saat menghadiri acara GATI dan Pelayanan Vasektomi Serentak di Puskesmas Tanahtinggi, Kota Binjai, Senin (21/4/2025). Dalam kesempatan tersebut, Bobby juga didaulat sebagai Duta GATI, bersama Wakil Wali Kota Binjai, Hasanul Jihadi.

Kegiatan tersebut bertepatan dengan peluncuran nasional GATI yang dilakukan secara virtual oleh Menteri Kependudukan dan Pembangunan Keluarga/Kepala BKKBN, Wihaji, dari Kabupaten Majalengka, Jawa Barat.

Dalam sambutannya, Bobby menyampaikan bahwa dengan jumlah penduduk Provinsi Sumut yang mencapai 15 juta jiwa tersebar di 33 kabupaten/kota, gerakan ini menjadi sangat strategis dalam mendukung pembangunan keluarga yang berkualitas.

“Gerakan ini harus dimulai dari organisasi terkecil, yaitu keluarga. Kita semua adalah pemimpin dalam keluarga masing-masing. Maka, visi Indonesia Emas 2045 tidak bisa menunggu tahun 2044 atau 2040, tapi harus dimulai dari sekarang,” ujarnya.

Sementara itu, Wakil Menteri Kependudukan dan Pembangunan Keluarga/Wakil Kepala BKKBN, Ratu Ayu Isyana Bagoes Oka, mengatakan peluncuran GATI dilakukan bertepatan dengan peringatan Hari Kartini. Hal ini sebagai bentuk apresiasi terhadap ketangguhan perempuan Indonesia yang selama ini memegang peran utama dalam pola pengasuhan anak di dalam keluarga.

“Namun ke depan, pola pengasuhan harus menjadi tanggung jawab bersama, tidak hanya dibebankan kepada ibu. Karena itu, kehadiran figur ayah juga sangat dibutuhkan dalam pembentukan karakter anak,” jelas Ratu Ayu.

Kepala BKKBN, Wihaji, sebelumnya mengungkapkan bahwa sebanyak 80% karakter anak dibentuk melalui pola pengasuhan orang tua. Namun, sebanyak 20,9% anak di Indonesia kehilangan sosok ayah dalam pengasuhan, sehingga 80% beban tersebut ditanggung oleh ibu. Kondisi ini turut memengaruhi munculnya generasi yang lemah secara mental dan emosional.

Turut hadir dalam acara tersebut Wali Kota Binjai Amir Hamzah, Bupati Deliserdang Asriludin Tambunan, dan Wakil Bupati Langkat Tiorita Br Surbakti. (Reza)