Jersey Bobby Redam Emosi Suporter PSMS. Usai Kalah 0-2

redaksi
1 Nov 2025 14:45
Medan News 0 3
2 menit membaca

 

MEDAN, kaldera.id — Momen tak biasa terjadi usai PSMS Medan kalah 0-2 dari Garudayaksa FC di Stadion Sumatera Utara, Jumat (31/10/2025) malam.

Ketika suasana memanas akibat keputusan wasit yang memberikan dua penalti kepada tim tamu, Gubernur Sumatera Utara Bobby Nasution turun langsung ke lapangan untuk menenangkan ribuan suporter.

Pertandingan yang berjalan sengit itu berakhir dengan kekecewaan suporter PSMS. Dua penalti kontroversial membuat emosi suporter memuncak hingga aksi lempar botol terjadi ke area lapangan.

Melihat situasi mulai tak terkendali, Bobby yang turut hadir di tribun penonton memilih langsung turun ke tengah lapangan. Ia berusaha menenangkan massa sekaligus mencegah kericuhan yang lebih besar.

Tak berhenti di situ, Bobby kemudian melepas jersey PSMS yang dikenakannya dan melemparkannya ke arah suporter sebagai bentuk empati dan upaya meredakan amarah.

Aksi spontan itu berhasil mencuri perhatian dan memperlambat eskalasi situasi di stadion.

Langkah Bobby mendapat apresiasi publik sepakbola di Sumatera Utara, termasuk dari mantan ketua suporter PSMS, Nata Simangunsong. Ia menyebut tindakan tersebut sebagai contoh keberanian dan kepemimpinan di tengah situasi emosional.

“Apa yang dilakukan Pak Bobby contoh pemimpin bijak. Saat emosi suporter memuncak, beliau turun langsung meredakan dan bahkan memberikan jersey untuk sedikit menghibur dan meredakan kekecewaan,” ujar Nata, Sabtu (1/11/2025).

Menurutnya, momen tersebut menjadi pengingat akan pentingnya menjaga keamanan pertandingan dan menghindari tragedi seperti yang pernah terjadi di Kanjuruhan.

Ia juga menilai operator kompetisi perlu lebih selektif dalam penunjukan wasit agar pertandingan berjalan adil tanpa memicu konflik.

Nata turut mendorong manajemen PSMS melakukan evaluasi tim menjelang putaran kedua Liga 2.

“Kita berharap ada perombakan dengan menambah pemain asli Medan, supaya karakter PSMS makin terasa dan target promosi ke Liga 1 bisa dicapai,” tambahnya.

Dukungan dan apresiasi mengalir untuk upaya Bobby meredakan situasi, dengan harapan atmosfer sepakbola di Stadion Sumut tetap aman dan kondusif bagi suporter. (Reza)