Wakil Wali Kota Medan Zakiyuddin Harahap disela sela peresmian aplikasi Si Monalisa di Kantor Wali Kota Medan. Foto: dokumen Dinas Kominfo Medan
MEDAN, kaldera.id – Wakil Wali Kota Medan, Zakiyuddin Harahap, meresmikan Sistem Informasi Analisa APBD (SIMONALISA) di Ruang Rapat I Kantor Wali Kota Medan, Selasa (25/11/2025).
Aplikasi tersebut diharapkan menjadi instrumen baru untuk meningkatkan transparansi dan efektivitas pengawasan anggaran daerah.
SIMONALISA merupakan inovasi peserta Pelatihan Kepemimpinan Administrator (PKA), Elviyanti Pohan, yang saat ini menjabat sebagai Kepala Bidang Perencanaan Anggaran BKAD Kota Medan.
Aplikasi itu dirancang untuk menjawab persoalan seperti keterlambatan data, fragmentasi informasi antarsatuan kerja, hingga minimnya analisis anggaran yang dapat diakses secara cepat.
Zakiyuddin mengatakan bahwa hadirnya sistem pemantauan berbasis digital ini penting untuk memperkuat tata kelola keuangan daerah.
Dengan pemantauan real-time, pemerintah dapat melihat tingkat serapan anggaran setiap perangkat daerah secara lebih akurat.
“Jika pengelolaan keuangan baik dan diawasi dengan benar, potensi kebocoran bisa dihindari,” ujarnya.
Ia menambahkan bahwa aplikasi tersebut juga memberi ruang bagi pimpinan daerah untuk menilai kinerja perangkat daerah secara objektif.
“Anggaran kita besar. Melalui aplikasi ini, kita bisa melihat apakah sebuah dinas bergerak atau tidak. Kami bersyukur banyak pegawai Pemko yang mulai mengembangkan sistem seperti ini,” tuturnya.
Sementara itu, Elviyanti menjelaskan bahwa SIMONALISA dilengkapi dashboard analitik real-time, analisis belanja, mandatory spending, serta rekomendasi berbasis kecerdasan buatan untuk membantu pengambilan keputusan.
Pengembangan aplikasi dilakukan dalam tiga tahap, mulai dari pembangunan prototipe, integrasi sistem, hingga penyempurnaan berkelanjutan.
Menurutnya, sistem tersebut tidak hanya mempercepat analisis fiskal, tetapi juga meningkatkan akuntabilitas publik dan mendorong budaya kerja berbasis data di lingkungan Pemko Medan.
“SIMONALISA mempermudah analisis dan memperkuat BKAD sebagai center of excellence,” kata Elviyanti.
Peluncuran aplikasi ini turut dihadiri Staf Ahli Wali Kota Bidang Kemasyarakatan dan SDM, Adlan; Staf Ahli Bidang Ekonomi, Keuangan, dan Pembangunan, Mansursyah; serta Sekretaris Badan Pendapatan Daerah Kota Medan, T. Robby Chairi. (Reza)