Pansus DPRD Medan Targetkan PAD 2026 Naik 30 Persen atau Lebih Rp1 Triliun

redaksi
23 Des 2025 12:46
Medan News 0 5
2 menit membaca

 

MEDAN, kaldera.id – Panitia Khusus (Pansus) peningkatan Pendapatan Asli Daerah (PAD) DPRD Kota Medan mulai menyusun langkah kerja untuk mendorong kenaikan PAD pada tahun anggaran 2026. Pansus menargetkan peningkatan PAD sebesar 30 persen atau lebih dari Rp1 triliun dibandingkan tahun sebelumnya.

Hal tersebut disampaikan Ketua Pansus PAD DPRD Medan, El Barino Shah, kepada wartawan di Gedung DPRD Medan, Senin (21/12/2025).

“Kita optimistis target mendongkrak PAD 30 persen akan terealisasi. Namun kita berharap dukungan semua pihak,” ujar El Barino Shah.

El Barino menjelaskan, target kenaikan PAD tersebut dinilai realistis karena masih terdapat potensi kebocoran pada sejumlah sumber pajak dan retribusi daerah. Pansus, kata dia, akan fokus pada upaya pencegahan kebocoran sekaligus menggali potensi PAD yang selama ini belum tergarap maksimal.

Menurut El Barino, dugaan kebocoran PAD antara lain berasal dari pajak reklame, pajak restoran, pajak hiburan malam, serta pajak air bawah tanah. Selain itu, kebocoran juga diduga terjadi pada sektor retribusi, seperti retribusi Persetujuan Bangunan Gedung (PBG), retribusi sampah, dan retribusi parkir.

Jika merujuk pada realisasi PAD Pemko Medan tahun 2024 sebesar Rp2,7 triliun dan target PAD tahun 2025 sekitar Rp3,7 triliun, maka kenaikan 30 persen pada tahun 2026 setara dengan penambahan sekitar Rp1,1 triliun.

El Barino menambahkan, Pansus yang terdiri dari perwakilan sembilan fraksi di DPRD Medan telah menyepakati langkah kerja awal. Saat ini, Pansus tengah mengumpulkan data sumber pajak dan retribusi beserta realisasinya yang dikelola oleh masing-masing Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di lingkungan Pemerintah Kota Medan.

“Saat ini sedang mengumpulkan data sumber pajak dan retribusi berikut realisasinya yang ditangani setiap OPD di jajaran Pemko Medan. Januari 2026 kita mulai rapat pembahasan dengan OPD maupun stakeholder,” kata El Barino.

Ia menegaskan, seluruh anggota Pansus berkomitmen menjalankan fungsi pengawasan secara maksimal guna mencegah kebocoran PAD agar tidak terulang di masa mendatang.

“Kita bekerja menjalankan fungsi pengawasan selaku anggota DPRD,” sebutnya.

Pansus PAD DPRD Medan diketuai oleh El Barino Shah, dengan Wakil Ketua Sri Rezeki. Anggota Pansus terdiri atas Agus Setiawan, David Roni, Lily, Zulham Efendy, Datuk Iskandar Muda, Tia Ayu, Andreas Pandapotan Purba, Rommy Van Boy, Faisal Arbie Biomed, Godfried Efendy, Ahmad Afandi, T Bahrumsyah, dan Jenses Simbolon. (Reza)