MEDAN, kaldera.id – Kondisi Shafa Rumanna Lubis, bayi berusia 1 bulan lebih, yang divonis mengidap infeksi paru-paru dan kelainan jantung disebut ada perkembangan. Tapi ia disarankan untuk konsultasi ke dokter spesialis ginjal (nefrologi)
“Untuk kondis Shafa, alhamdulillah sudah ada perkembangan. Tapi tubuh Shafa masih bengkak. Semalam Shafa diambil darahnya, hasilnya ada masalah dengan ginjalnya, untuk lebih pastinya dokter bilang harus konsul ke dokter ginjal,” ungkap ibunda Shafa, Khairunnisa kepada kaldera.id, Kamis (6/2/2020).
Sekarang Shafa sudah bisa membuka matanya dan menggerakkan kedua tangannya. Terlihat di raut wajah Khairunnisa yang mulai berkurang rasa khawatirnya, walaupun ia sangat mengharapkan kesembuhan Shafa secepatnya. Saat ini Shafa masih dirawat diruangan Neonatal Intensive Care Unit (NICU) / Sick Baby Ward (SBW) di RSIA Stella Maris Jalan Samanhudi, Medan.
Di ruangan tersebut terlihat Khairunnisa bersholawat dan membacakan Surat Al-Fatihah ketika menidurkan Shafa.
Khairunnisa mengatakan, ia tidak pernah mengalami hal-hal yang aneh atau sakit yang aneh ketika masa kehamilan.
“Waktu selama hamil pernah sakit, tapi cuma batuk dan demam biasa aja dan itu pun berobatnya kedokter, lebih dari itu saya gak ada sakit yang aneh-aneh” ungkap Khairunnisa.
Ia berharap, putri pertamanya itu segera sembuh dari penyakitnya. Ia juga berterima kasih kepada pihak rumah sakit, media-media, kawan-kawan dan kerabat yang membantu doa maupun donasi yang diberikan.
Sampai sekarang, untuk donasi yang sudah terkumpul di kitabisa.com berjumlah Rp75.966.827 dari Rp150 juta yang diperlukan. Bagi Anda yang ingin memberikan silakan klik di sini.
(imran/iqbal/pkl/frz)
