MEDAN, kaldera.id – Korban tewas terbakarnya kapal tanker Jag Leela bertambah, satu korban kembali dievakuasi ke RS Bhayangkara Medan Jalan KH Wahid Hasyim, Medan, untuk diidentifikasi, Selasa (12/5/2020).
Dengan bertambahnya satu korban ini, total 7 orang meninggal dunia dalam peristiwa terbakarnya kapal yang docking di dermaga galangan kapal milik PT Waruna Nusa Sentana Shipyard Belawan, Medan, Senin (11/5/2020) pagi itu.
“Iya, ada tambahan satu korban. Sampai saat ini kami sudah menerima 7 jenazah yang semuanya masih dalam proses identifikasi,” ungkap Wakil Direktur RS Bhayangkara AKBP Zulkhairi.
Tim Disaster Victim Identification (DVI) Polda Sumatera Utara masih melakukan proses identifikasi terhadap semua korban.
Sedangkan jumlah korban kemungkinan besar kembali bertambah, mengingat tim gabungan masih menyisir kapal nahas tersebut.
“Belum ada yang teridentifikasi dan saat ini sedang proses karena memang melalui tahap DVI kita harus mencocokkan datanya,” jelasnya.
Sedangkan warga yang merasa keluarganya menjadi korban peristiwa itu telah mendatangi posko ante mortem dan post mortem di RS Bhayangkara Medan. “Keluarga yang sudah melapor ada 6 keluarga ke posko anti mortem,” pungkasnya.
Selain korban jiwa, terbakarnya kapal yang dibangun 1999 itu juga sebabkan korban luka. Tercatat, 22 orang terluka akibat luka bakar. Mereka dirawat di Prima Husada Cipta Medan dan RS TNI AL Dr Komang. (haris)
