Jembatan Titi Dua Sicanang Mulai Dibangun, Akhyar Pantau Terus Pengerjaan
Jembatan Titi Dua Sicanang Mulai Dibangun, Akhyar Pantau Terus Pengerjaan

MEDAN, kaldera.id – Proyek pembangunan Jembatan Titi Dua Sicanang, Kelurahan Belawan, Kecamatan Medan Belawan dimulai. Pengerjaan jembatan tersebut menghabiskan anggaran sebesar Rp14, 2 miliar yang bersumber dari APBD Kota Medan 2020.

Plt Walikota Medan, Akhyar Nasution memastikan perencanaan dan design pembangunan Titi Dua Sicanang saat ini lebih baik dari sebelumnya.

Dua tahun lalu pembangunan jembatan Titi Dua Sicanang yang telah dilaksanakan tidak dapat dirampungkan. Sebab, ditengah jalan pondasi jembatan rubuh.

“Perencanaan lebih baik, pelaksanaan dan hasilnya kita harapkan bisa lebih baik,” ujar Akhyar saat meninjau proyek jembatan Titi Dua Sicanang, Selasa (25/8/2020).

Untuk memastikan pekerjaan sesuai rencana, Akhyar secara berkesinambungan akan melakukan pengecekan. Menurutnya, tiang pondasi yang tertanam di dasar laut akan diberikan pelindung agar tidak rubuh ketika diterpa air pasang maupun air surut.

“Sheet Pile ini tetap dibutuhkan dan akan digunakan untuk pengamanan pondasi karena arus pasang surut deras. Supaya tidak tergerus,” ungkapnya. Ia berharap pembangunan jembatan ini rampung sesuai rencana.

“Mudah-mudahan tahun anggaran ini selesai, gak ada hambatan cuaca atau alam,” tuturnya.

Sementara itu, Kadis PU Kota Medan, Zulfansyah Ali Syahputra mengatakan, alokasi anggaran pembangunan jembatan Titi Dua Sicanang sebesar Rp14,2 miliar. Anggaran ini lebih besar dari anggaran sebelumnya.

Sesuai perencanaan pembangunan memakan waktu 5 bulan. Dirinya mengklaim pihak yang mengerjakan proyek ini adalah kontraktor berpengalaman. Selain itu, design pembangunan juga dilakukan perubahan agar pondasi bisa tahan dari terjangan air laut baik ketika pasang maupun surut.

“Saat ini masih tahap pengerjaan sheet pile (selimut pondasi) atau semacam pengaman dari pondasi jembatan supaya air laut tidak langsung mengempas pondasi,” ungkapnya.

Menurutnya, jembatan lama Titi Dua Sicanang tetap akan dipergunakan seperti biasa apabila jembatan yang baru telah rampung dibangun. Bahkan, dalam kurun waktu satu atau dua tahun kedepan jembatan lama juga akan diperbaiki.

“Mungkin satu atau dua tahun lagi akan kita perbaiki, dibuat semacam jembatan kembar,” pungkasnya.(reza sahab)