MEDAN, kaldera.id- Ketua DPRD Sumatera Utara (Sumut) Baskami Ginting meminta agar seluruh pemerintah kab/kota tidak untuk terbuka terkait data masyarakat yang terpapar Covid-19. Pasalnya, data real ini diperlukan untuk penanganan tepat apabila ada lonjakan kasus Covid-19.
Hal itu disampaikan Baskami Ginting Minggu (13/06/2021) sepulangnya dari reses di wilayah Daerah Pemilihan Sumut 7.
“Kepala daerah harus bisa secara terbuka menyampaikan laporan terkait kondisi wilayahnya, sejujur-jujurnya. Kalau daerahnya memang punya masalah terkait penanganan Covid-19 sebaiknya segera sampaikan,” kata Baskami.
Politikus PDI Perjuangan itu mengingatkan kepala daerah jangan pernah menyembunyikan data Covid-19 ini.
“Jangan kemudian menyembunyikan kondisi wilayahnya. Karena kalau sudah parah kemudian tidak bisa kita lakukan antisipasi dan mitigasi,” tegasnya.
Selain penerapan protokol kesehatan 5 M , Baskami meminta masyarakat untuk segera divaksinasi, sebab kata Baskami vaksinasi mnejadi salah satu antispasi untuk mengendalikan penyebaran Covid-19.
“Jangan takut divaksin, mudah-mudahan dengan divaksin itu menambah kekebalan. Tapi bukan berarti kita enggak akan terpapar, karenanya tetap menjaga protokol kesehatan itu penting. Pakai masker, cuci tangan dengan sabun, kalau enggak ada sabun pakai hand sanitizer,” ujarnya seraya mengaku prihatin warga masih banyak yang takut untuk divaksin.
Berdasarkan data hingga Sabtu(12/6/2021) pukul 12.00 WIB, jumlah kasus positif dikonfirmasi berdasarkan pemeriksaan dengan metode polymerase chain reaction (PCR) di Sumut sebanyak 33.240 sedangkan yang sembuh sebanyak 29.595 dan meninggal 1.089 orang. (finta rahyuni)