MEDAN, kaldera.id – Stadion Santiago Bernabeu kembali menjadi saksi duel el clasico edisi kesekian kalinya, Senin (21/3/2022).Adu gengsi bakal terlihat jelas dalam bigmatch Liga Spanyol pekan ke-29 ini.
Kemenangan merupakan harga mati bagi kedua tim. Demi sebuah gengsi dan marwah.
Tidak hanya itu, tambahan tiga poin dianggap sangat penting. Madrid ingin terus menjauh dari pesaingnya untuk memastikan gelar liga musim ini.
Saat ini Benzema cs telah mengumpulkan 66 poin dan berada di puncak klasemen sementara. Berjarak 10 poin dari Sevilla yang berada di peringkat kedua atau 15 poin dari Barcelona yang berada di peringkat keempat.
Begitu juga El Barca, tambahan tiga poin sangat penting untuk mengkudeta Sevilla dan Atletico Madrid. Mereka juga ingin memangkas jarak dengan sang rival abadi mereka, Real Madrid.
Kedua tim akan bermain habis-habisan. Seluruh kemampuan akan dikerahkan. Permainan keras, umpan satu dua dan saling serang bakal tersaji dalam laga ini.
Mental pertandingan guna mendukung strategi jitu juga disiapkan agar kesempatan tidak lepas dari genggaman.
Trio Benzema, V Junior dan Rodrygo sepertinya kembali dipercayakan pelatih C Ancelotti dalam laga nanti. Ketajaman saat menghancurkan Mallorca si laga terakhir dilakukan kembali. Meskipun Barca bukanlah Mallorca, tapi setidaknya ketiga bermain baik.
Toni Kroos, Casemiro dan Modric akan menjadi andalan lini tengah El Real. Ketiga gelandang ini diharapkan bisa merebut lini tengah untuk menekan pertahanan lawan lewat umpan lambung, terobosan untuk membuka serangan.
Untuk Pertahanan, David Alaba dan Nacho menjadi koordinator menghalau serangan lawan guna mengamankan gawang Courtois dari kebobolan.
di kubu Barca sendiri, Aubameyang dan kawan-kawan tentunya sudah siap membuat pendukung setia Madrid menangis. Tim ini akan memberikan ancaman bagi tuan rumah untuk gagal meraih poin penting.
Kondisi tim ini sedang on fire. Kemenangan di beberapa laga terakhir menjadi pembuktian kalau Pique cs sudah kembali ke trek semula. Begitu juga Aubameyang, kembali mendapatkan ketajamannya setelah direkrut Barca dari Arsenal. Terbukti pemain asal Gabon itu menciptakan gol di beberapa laga penting Barc.
Terlebih lagi setelah memastikan lolos ke babak selanjutnya di Liga Europa.
Faktor kelelahan karena baru melakoni laga penting beberapa hari lalu sepertinya sudah disingkirkan demi laga ini. Pelatih Xavi sudah siap dengan strateginya untuk memberikan kejutan.
Permainan tiki taka akan kembali diterapkan tim asal Catalan itu. Memphis Depay dan Dembele bakal diturunkan sejak menit awal untuk membantu Aubameyang merusak pertahanan lawan dan membuat gol.
Ketiganya bakal dibantu Pedri dan Busquet dalam memberikan umpan dan membuka ruang bagi juru gedor tim. Keduanya juga diharapkan bisa memutuskan aliran bola. Keduanyan juga sangat ahli dalam melakukan tusukan. Di lini pertahanan, Pique, Garcia dan Jordi Alba kembali menjadi palang pintu mengamankan gawang Stegen dari kebobolan. Siapa yang berhasil menguasai lapangan tengah dialah yang memenangkan laga.(reza)