AKAMSI dan Para Hafiz Quran Berdoa untuk Kemajuan Sepakbola Indonesia

Sejumlah pemuda yang tergabung dalam Anak Muda Pecinta Sepakbola Indonesia (AKAMSI) memberikan bantuan kepada santri dan santriwati Tahfiz Alquran Yayasan Markaz Khidmat Islam sekaligus berdoa bersama untuk kemajuan sepak bola indonesia.
Sejumlah pemuda yang tergabung dalam Anak Muda Pecinta Sepakbola Indonesia (AKAMSI) memberikan bantuan kepada santri dan santriwati Tahfiz Alquran Yayasan Markaz Khidmat Islam sekaligus berdoa bersama untuk kemajuan sepak bola indonesia.

DELISERDANG, kaldera.id – Sejumlah pemuda yang tergabung dalam Anak Muda Pecinta Sepakbola Indonesia (AKAMSI) memberikan bantuan kepada santri dan santriwati Tahfiz Alquran Yayasan Markaz Khidmat Islam sekaligus berdoa bersama untuk kemajuan sepak bola indonesia.

Dalam pertemuan silaturahim tersebut, Ghiffari Sakti Simatupang, M.I.Kom, Ketua AKAMSI, berharap bantuan yang diberikan dapat bermanfaat untuk Yayasan Markaz Khidmat Islam.

“Alhamdulillah hari ini dapat bertemu kembali dengan adik-adik penghafal qur’an disini sekaligus memberikan bantuan untuk mereka, in syaa Allah bermanfaat,” kata Ghiffari di Puri Marendal, Patumbak, Deliserdang, Minggu (2/4/2023).

Santri-santriwati berdoa bersama untuk kemajuan sepak bola indonesia

Selain bersilaturahim, Ghiffari juga mengajak kepada pimpinan Markaz Khidmat Islam dan santri-santriwati berdoa bersama untuk kemajuan sepak bola indonesia dan masyarakat indonesia yang damai.

Gagalnya Indonesia menjadi tuan rumah piala dunia U-20 banyak menuai pro dan kontra. Ghiffari mengatakan, negara indonesia adalah negara demokrasi yang membebaskan masyarakat untuk mengemukakan pendapat tapi harus tetap dibalut dengan cara yang santun.

“Kesempatan ini juga tadi saya meminta doa bersama dengan para hafidz-hafidzah untuk mendoakan kemajuan sepak bola indonesia yang kita lihat sekarang ini sedang banyak pro dan kontra karena gagalnya kita jadi tuan rumah piala dunia u-20.

Kita sekarang sedang ada dibulan Ramadhan, harapan saya alangkah baiknya kita menjaga nilai kesucian ramadhan ini untuk tidak saling ribut, salah menyalahkan seperti yang terjadi sekarang ini,” tukas Ghiffari.

Dr. H. Zulfahmi Lubis, Lc., M.Ag, sebagai Pimpinan Markaz Khidmat Islam, menerima dengan senang kedatangan Ghiffari Sakti Simatupang, M.I.Kom beserta tim dengan sambutan yang hangat, apalagi menurutnya ada anak muda yang peka dengan kondisi negara saat ini dan mengadakan doa bersama para penghafal qur’an.

“Alhamdulillah saya sangat terkesan dengan kedatangan Ghiffari ini. Bukan karena bantuan yang diberikan, tapi tadi dia mengajak kami berdoa bersama untuk situasi negara yang damai dan kemajuan sepak bola kita. Apalagi kita tahu kan sekarang sedang banyak yang ribut dan saling menyalahkan karena kita gagal. Saya rasa ini sangat luar biasa ya,” ujar Ustadz Zulfahmi.

Ghiffari berharap, dengan diadakannya kegiatan ini dapat menjadi momentum yang baik bagi Indonesia dan sepak bola indonesia.

“Kita tahu ya, penghafal qur’an dipandang sebagai keluarganya Allah SWT dimuka bumi. In syaa Allah, setelah doa bersama tadi sepak bola kita akan lebih baik lagi kedepannya dan seluruh rakyat Indonesia bisa damai dan saling rukun,” ungkap Ghiffari.(reza s/red)