MEDAN, kaldera.id – Anggota Komisi 3 DPRD Medan kembali kecewa melihat sikap Kadis Koperasi, UKM, Perindustrian dan Perdagangan (Perindag)Kota Medan, Benny Iskandar. Pasalnya, Benny kembali tidak hadir dalam rapat kerja terkait evaluasi kinerja triwulan I di Gedung DPRD Medan, kemarin.
Benny hanya mengutus Sekretaris Dinas Koperasi, UKM, Perindustrian dan Perdagangan Kota Medan, Erwin Saleh dan beberapa orang staf untuk mendampingi.
Ketua Komisi 3 DPRD Medan, Afif Abdillah mengungkapkan, pihaknya sangat menyayangkan dengan sikap kadis tersebut. Pasalnya, rapat kerja ini ingin mengetahui sejauh pencapaian program dan juga beberapa hal yang disampaikan.
“Kami ingin OPD ini mampu menekan harga gula dan beras di pasaran. Dimana, OPD ini bisa membangun kolaborasi dengan Bulog untuk stok beras dan gula. Sebab, saat sidak kami menemukan harga beras premium di jual murah. Ini harus jadi perhatian bersama,” ucap Afif.
Pihaknya juga ingin mendengar langsung pelaksanaan Pasar Murah 2024 yang baru dilaksanakan. Sebab, belum menyentuh langsung kepada masyarakat.
“Pasar Murah tersebut benar-benar tidak dirasakan manfaatnya oleh masyarakat bawah sesuai yang diharapkan. Kami ingin mendengar langsung bagaimana eksekusinya di lapangan. Kenapa sampai manfaatnya tidak dirasakan masyarakat. Padahal tonasenya sudah ditambah. Kami harapkan dalam rapat kerja ke depan, kepala dinas harus hadir,” tambahnya. (reza)
