Gubernur Sumatera Utara, Edy Rahmayadi.
Gubernur Sumatera Utara, Edy Rahmayadi.

MEDAN, kaldera.id – Gubernur Sumatera Utara (Sumut), Edy Rahmayadi mengimbau masyarakatnya tidak mudik selama pandemi Covid-19, baik keluar maupun yang masuk ke Sumut.

“Saudara – saudara ku masyarakat Sumut. Demi kebaikan kita bersama saya berharap untuk tidak mudik baik keluar Sumut maupun masuk ke Sumut,” kata Edy dalam siaran persnya, Sabtu (4/4/2020).

Edy menyebut dalam situasi pandemi Covid-19 ini masyarakat tetap bisa bersilaturahmi dengan keluarga menggunakan media sosial ataupun teknologi lainnya.

“Dengan tidak berkunjung secara langsung kita bisa melindungi diri, keluarga dan juga masyarakat Sumut lainnya. Kita tetap bisa bersilaturahmi menggunakan video call silaturahim (vcs), media sosial atau pun teknologi lainnya,” ujarnya.

Ia mengatakan ditengah meningkatnya status Sumut menjadi status tanggap darurat hingga 29 Mei 2020, himbauan tidak mudik menjadi langkah yang tepat dalam memutus rantai penyebaran covid-19 di Sumut.

“Demi keselamatan warga Sumut, kita harus kompak memutus rantai penyebaran Covid-19. Mari kita sama-sama berdoa kepada Tuhan Yang Maha Esa agar situasi segera pulih dan kita bisa terbebas dari bencana ini,” tuturnya.

Sebagai informasi per Jumat (3/4/2020), jumlah pasien positif Covid-19 meningkat menjadi 36 orang diikuti PDP yang meningkat 11,5 persen menjadi 95 orang serta ODP yang menurun 12,4 persen menjadi 2.969 orang. (finta rahyuni)