MEDAN, kaldera.id – Generasi Z atau masyarakat yang berusia 18-24 tahun disebut banyak bergantung dengan belanja online. Sepanjang 2022, kategori kesehatan, fashion, handphone, makanan dan minuman paling banyak dicari Generasi Z di Tokopedia.
Head of External Communications Tokopedia, Ekhel Chandra Wijaya menyebutkan kategori kesehatan, kecantikan, fashion, handphone dan gadget, serta makanan dan minuman menjadi yang paling dicari gen Z di Tokopedia.
“Pada kategori Kesehatan di Tokopedia, misalnya, produk masker medis, obat herbal hingga tisu menjadi produk yang laris manis di kalangan gen Z selama 2022,” kata Ekhel, Sabtu (28/1/2023) seperti dilansir tempo.co.
Selain itu, produk skincare juga paling banyak dibeli Generasi Z. “Terbukti dari produk serum wajah, krim wajah dan pembersih wajah yang menjadi produk paling banyak dibeli gen Z lewat kategori kecantikan di Tokopedia,” kata Ekhel.
Ekhel juga menyebut tren belanja gen Z pada subkategori pakaian wanita, adalah tas selempang, hijab segi empat serta sandal menjadi produk paling laku. “Sedangkan pada subkategori fashion Pria, kaos, sneakers dan kemeja menjadi produk yang laris diburu gen Z melalui Tokopedia,” ujar Ekhel.
Selain handphone dan gadget, Generasi Z juga banyak membeli makanan. Pada kategori Makanan dan Minuman gen Z paling sering membeli mie instan, keripik, serta biskuit dan wafer.
Inisiatif Hyperlocal
Tokopedia mengakui, menghadirkan berbagai inisiatif atau kampanye untuk membantu masyarakat, termasuk gen Z, berbelanja kebutuhan harian secara lebih mudah dan efisien. Misalnya, ada kampanye Zona Sehat dengan sederet produk kesehatan yang terkurasi. Ada pula kampanye Tokopedia Beauty dan Zona Ganteng yang berisi berbagai produk kecantikan dan perawatan diri terkurasi.
Inisiatif Hyperlocal juga terus digencarkan untuk mendekatkan pembeli dengan penjual di mana pun mereka berada. “Contoh manifestasinya ada Kumpulan Toko Pilihan (KTP) untuk membantu pembeli belanja dari penjual terdekat. Selain itu, ada Dilayani Tokopedia agar pembeli bisa mendapatkan produk dari penjual di luar daerah dengan cepat dan ongkir terjangkau bahkan Rp0,” jelas Ekhel.
“Berkat berbagai inisiatif tersebut, kami mencatat Bantaeng (Sulawesi Selatan), Jepara (Jawa Tengah), dan Tidore (Maluku Utara) mengalami peningkatan jumlah pembeli gen Z tertinggi. Sedangkan Jayawijaya (Papua), Sabu Raiju (NTT), dan Muaro Jambi (Jambi) merupakan wilayah dengan peningkatan jumlah transaksi oleh gen Z tertinggi sepanjang 2022,” kata Ekhel.(efri/tco/red)