Rico Waas: Sertifikasi Halal Harus Jadi Tren UMKM Naik Kelas

redaksi
17 Sep 2025 19:32
Medan News 0 5
2 menit membaca

 

MEDAN, kaldera.id – Wali Kota Medan, Rico Tri Putra Bayu Waas, menyerahkan sebanyak 500 sertifikat halal kepada pelaku UMKM Kota Medan. Program ini merupakan hasil kerja sama Pemko Medan melalui Dinas Koperasi UKM Perindag dengan PT Bank Syariah Indonesia (BSI) serta Badan Penyelenggara Jaminan Produk Halal (BPJPH).

Penyerahan dilakukan di Gedung PKK Kota Medan, Petisah, Rabu (17/9/2025), didampingi Ketua Dekranasda Kota Medan, Airin.

Turut hadir Pimpinan BSI Regional 2 Medan, Taufan Anshari, Asisten Ekbang Citra Effendi Capah, Kadis Koperasi UKM Perindag Benny Nasution, dan perwakilan Satgas BPJPH.

Dalam sambutannya, Wali Kota menegaskan pentingnya sertifikasi halal bagi UMKM.

“Berbicara halal bukanlah hal asing bagi kita, namun masih banyak pelaku UMKM yang belum memiliki sertifikat halal, salah satunya karena kurangnya literasi,” kata Rico Waas.

Rico mengapresiasi dukungan BSI, BPJPH, dan Dinas Koperasi UKM Perindag dalam membantu UMKM memperoleh sertifikat halal. Menurutnya, sertifikasi halal bukan hanya soal agama, tetapi juga menyangkut keamanan, higienitas, dan daya saing produk.

“Produk halal di luar negeri sudah menjadi lifestyle. Artinya, pasarnya bukan hanya untuk muslim, tetapi juga karena kualitas dan jaminan proses produksinya,” jelasnya.
Ia berharap labelisasi halal menjadi tren di Medan, sehingga UMKM dapat naik kelas dan memperluas pasar.

“Kalau usaha belum bersertifikat halal, terasa ada yang kurang. Saya ingin semua produk UMKM Medan memiliki sertifikat halal agar lebih kompetitif,” ujar Rico.

Selain itu, Wali Kota meminta pelaku UMKM memiliki mindset bahwa sertifikasi halal merupakan langkah awal menuju usaha yang lebih baik, bersamaan dengan pemenuhan standar lain seperti BPOM, perencanaan penjualan, dan pengelolaan keuangan.

“Sertifikasi halal adalah bagian dari peningkatan kualitas ekonomi. UMKM adalah tulang punggung perekonomian, maka pertumbuhan ekonomi Medan harus sehat,” tegasnya.

Sementara itu, Kadis Koperasi UKM Perindag Benny Nasution menyebutkan target fasilitasi sertifikasi halal di Kota Medan sebanyak 1.000 sertifikat pada tahun 2025. Dari jumlah itu, 500 sertifikat telah dibagikan pada semester pertama.

“Capaian ini merupakan hasil nyata sinergi Pemko Medan dan BSI, sehingga pelaku UMKM lebih mudah mendapatkan akses sertifikasi halal,” ujar Benny. (Reza)