Fraksi PKS Dukung Pembentukan Pansus PAD dan Penertiban Aset untuk Tingkatkan Kemandirian Fiskal Medan

redaksi
11 Nov 2025 17:03
Medan News 0 3
2 menit membaca

 

MEDAN, kaldera.id – Fraksi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) DPRD Kota Medan menyatakan dukungan penuh terhadap pembentukan Panitia Khusus (Pansus) Peningkatan Pendapatan Asli Daerah (PAD) dan Penertiban Aset Kota Medan.

Dukungan tersebut disampaikan Juru Bicara Fraksi PKS, Zulham Efendi dalam rapat paripurna DPRD Medan, Selasa (11/11/2025).

Zulham menilai pembentukan Pansus merupakan langkah strategis dalam mengoptimalkan pendapatan daerah agar manfaatnya dapat dirasakan langsung oleh masyarakat.

“Fraksi PKS berharap Pansus bekerja sesuai ketentuan hukum yang berlaku, sehingga tidak menimbulkan permasalahan hukum di kemudian hari,” ujarnya.

Ia juga mengapresiasi inisiatif para anggota dewan yang mengusulkan pembentukan Pansus tersebut. Menurutnya, langkah itu menunjukkan komitmen DPRD untuk memperkuat perekonomian daerah dan meningkatkan kesejahteraan warga Medan.

Lebih lanjut, Zulham menegaskan pentingnya Pansus untuk menekan potensi kebocoran PAD sekaligus menggali sumber-sumber pendapatan baru tanpa membebani masyarakat.

“Kami berharap Pansus dapat memetakan potensi PAD secara komprehensif, menemukan sumber baru, serta menjadi sarana evaluasi terhadap tata kelola aset oleh eksekutif,” jelasnya.

Menurut Zulham, masih banyak aset daerah bernilai tinggi yang belum dikelola optimal, bahkan terlibat sengketa. Karena itu, PKS mendorong agar Pansus memperjelas peta permasalahan aset dan memastikan pengelolaannya dilakukan secara transparan serta sesuai aturan hukum.

“Fraksi PKS juga menegaskan agar setiap proses penertiban aset tetap melindungi hak-hak masyarakat dan dijalankan berdasarkan asas transparansi serta akuntabilitas,” tegasnya.

Ia menambahkan, peningkatan PAD menjadi kunci utama dalam memperkuat kemandirian fiskal daerah. “Semakin besar PAD yang diperoleh, semakin kuat pula kemampuan daerah untuk mandiri tanpa bergantung pada pemerintah pusat,” katanya.

Zulham menutup pandangannya dengan menekankan bahwa pengelolaan keuangan dan aset yang transparan serta akuntabel merupakan fondasi penting dalam mewujudkan tata kelola pemerintahan yang baik.

“Dengan tata kelola yang baik, kinerja keuangan Kota Medan akan semakin kuat, dan masyarakat dapat merasakan manfaatnya secara nyata,” pungkasnya.
(Reza)