MEDAN, kaldera.id – Badan Kemakmuran Masjid (BKM) Nurul Islam Jalan HM Nawi Harahap, Medan, lanjut merenovasi Masjid Nurul Islam setelah pembangunan Madrasah Nurul Islam rampung bulan Maret ini.
“Tanggal 20 Maret 2020 anak- anak madrasah akan dipindahkan ke gedung baru, setelah itu kita akan robohkan madrasah lama untuk dijadikan lokasi pembangunan mesjid yang baru,” ujar Ikhwanul Fadlan, BKM mesjid Nurul Islam, Jum’at (13/3/2020).
Pembangunan Mesjid Nurul Islam ini diperkirakan akan dimulai ditanggal 10 April 2020, sekaligus peletakan batu pertama.
Mesjid ini diperkirakan akan menelan habis biaya Rp 6 miliar hingga Rp 7 miliar dengan jangka waktu pembangunan selama dua sampai tiga tahun.
Fadlan berharap dalam proses pembangunan mesjid ini nantinya masyarakat bisa memberikan bantuan infaq dan sedekahnya untuk pelaksanaan pembangunan mesjid Nurul Islam
“Kami berharap para kaum muslim terpanggil hatinya untuk membantu pembangunan mesjid Nurul Islam ini,” ujarnya.
Renovasi mesjid Nurul Islam ini dilakukan mengingat beberapa hal yang membuat mesjid ini harus segera di renovasi.
“Pertama, karena posisi kiblat yang sudah mengalami kemiringan 23 derajat. Selain itu mesjid juga tidak sanggup lagi menampung jumlah jamaah mesjid yang semakin banyak.ini Bangunannya juga sudah tua jadi takut terjadi sesuatu yang tidak diinginkan,” jelasnya.(finta rahyuni)
