MEDAN, kaldera.id – Pejabat di lingkungan Pemko Medan mengisolasikan diri secara mandiri di rumah masing – masing. Apalagi yang sempat bersentuhan atau bertemu dengan almarhum Asisten Pemerintahan Setdako Medan, Musaddad Nasution.
Hal ini berdasarkan pengakuan beberapa pejabat setingkat eselon II dan III yang dikonfirmasi kaldera.id melalui telepon seluler.
Isolasi mandiri atau berdiam diri di rumah masing -masing dilakukan sebagai upaya pencegahan penyebaran virus corona.
“Isolasi di rumahlah. Apalagi dilakukan. Cek darah dan kesehatan sudah dilakukan,” ungkap Kadis Kebersihan dan Pertamanan Kota Medan, Muhammad Husni, kemarin.
Hal senada juga diungkapkan, Asisten Umum Setdako Medan, Renward Parapat. Dirinya saat ini hanya berdiam diri di rumah. Hal ini sebagai upaya pencegahan.
“Di rumah saja. Kondusinya tidak memungkinkan untuk keluar. Saya juga sudah cek kesehatan,” jelasnya.
Dia menambahkan, berdasarkan surat edaran wali kota, pejabat eselon II, III dan IV, harus berada di kantor. Namun, dengan adanya kejadian meninggalnya Asisten Pemerintahan Setdako Medan, maka dianjurkan Sekda Kota Medan, Wiriya Alrahman untuk bekerja dari rumah.
“Sudah disampaikan Pak Sekda untuk beberapa hari ini kerja dari rumah saja,” tambahnya. (reza sahab)
