MEDAN, kaldera.id – Petarung One Pride Indonesia Jeka Saragih mengaku sangat ingin bertemu Presiden Joko Widodo (Jokowi) karena dititipi pesan khusus dari masyarakat di kampungnya.
Petarung asal Sumatera Utara itu baru saja menembus babak final Road to UFC 2022 setelah mengalahkan Ki Won Bin asal Korea Selatan di semifinal. Jika kembali menang pada partai final, Jeka otomatis akan mendapat kontrak UFC.
“Ada pesan yang ingin saya sampaikan, kemarin juga sudah saya sampaikan [saat di Qatar], saya ingin ketemu Pak Joko Widodo karena ada hal penting di mana kampung saya itu dikenal sebagai jalan rusak,” kata Jeka.
“Itu harapan besar saya. Semoga kampung saya bisa dibangun. Kita ingin dibangun karena di sana itu banyak yang tidak terceritakan,” ucap Jeka saat ditemui di Bandara Soekarno Hatta, Cengkareng, Selasa (25/10).
Jeka mengisahkan kondisi jalanan di kampungnya sangat rusak parah. Karena kerusakan itu sampai sering menelan korban jiwa. Pesan dan amanah dari masyarakat di kampungnya agar jalan diperbaiki inilah yang ingin disampaikan dia.
“Jalannya ini sangat rusak. Sudah banyak yang jatuh ke jurang, yang jatuh dari motor, dari mobil. Itu harapan besar saya [jalanan di kampungnya diperbaiki]. Semoga kampung halaman saya bisa dibangun,” ucap Jeka.
Mengenai hal ini, Jeka telah menyampaikan keluhannya saat ditelepon Gubernur Sumatera Utara Edy Rahmayadi. Setelah acara di Jakarta selesai, Jeka akan bertemu dengan Edy dalam sebuah kegiatan.
Adapun keinginan bertemu dengan Presiden Jokowi belum bersambut. Hingga kini belum ada perwakilan dari Istana Negara yang menghubunginya. Jika ada panggilan, Jeka akan dengan senang hati memenuhi panggilan itu. (cnn)