Menteri Dalam Negeri (Mendagri), Tito Karnavian
Menteri Dalam Negeri (Mendagri), Tito Karnavian

MEDAN, kaldera.id- Menteri Dalam Negeri (Mendagri), Tito Karnavian meminta pemerintah Sumatera Utara (Sumut) untuk menjadikan Pilkada serentak di Sumut menjadi peluang untuk menekan penyebaran Covid-19.

Hal ini disampaikannya saat kunjungan kerja dalam rangka koordinasi kesiapan pelaksanaan Pilkada serentak tahun 2020 di wilayah Sumut bersama Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menko Polhukam) Mahfud MD di Ballroom Grand Aston City Hall Medan,Kamis (2/7/2020) malam.

“Untuk Sumatera Utara, ada 22 dari 33 kabupaten/kota yang melaksanakan pilkada. Harapan kami kepada tokoh masyarakat, mungkin ada kekhawatiran dari kita bahwa pilkada ini akan menjadi media penyebaran Covid-19. Kita jadikan tantangan ini menjadi peluang untuk menekan penyebarannya,” ujar Tito.

Salah satu cara untuk menghilangkan kekhawatiran tersebut, kata Tito, dengan menjadikan isu Covid-19 sebagai isu central yaitu dengan mengangkat isu Covid-19 sebagai isu paling utama dalam pilkada.

Tito juga meminta agar Pemprov Sumut dapat mengelola pilkada serentak ini dengan baik dan menjadikan  Sumut lebih hijau dan aman dari Covid-19 dengan bekerja sama mulai dari unsur pemerintah sampai TNI dan Polri.

“Semoga Sumut lebih aman dan hijau dari Covid-19 dan agenda politik untuk menemukan kepala daerah yang efekif bisa menangani Covid-19, memiliki legitimasi yang kuat karena memang dipilih oleh rakyatnya,” ujarnya.

Dalam kegiatan ini, turut hadir Gubernur Sumut Edy Rahmayadi, Kapolda Sumut unsur Forkopimda Sumut dan sejumlah tokoh agama dan masyarakat. (finta rahyuni)