MEDAN, kaldera.id – Sebanyak enam unit mobil Armoured Water Canon (AWC) diturunkan untuk melakukan penyiraman di lima desa yang terdampak erupsi Gunung Sinabung.
Kelima desa tersebut yaitu, Desa Naman Teran, Desa Suka Tepu, Desa Ndeskati, Desa Gung Pintu dan Desa Kutambelin.
“Iya, ada penyemprotan akibat erupsi dini hari tadi,” kata Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Karo, Natanail Perangin-angin ketika dikonfirmasi, Rabu (19/8/2020).
Natail menyebut, penyemprotan dilakukan untuk meminimalisir dampak debu vulkanik terhadap kesehatan masyarakat pasca erupsi Gunung Sinabung.
Keenam mobil AWC ini merupakan gabungan dari Dit Samapta Polda Sumut, Polresta Deli Serdang dan Polres Belawan dengan rincian dua unit di Desa Naman Teran, dan masing-masing satu unit di Desa Desa Suka Tepu, Desa Ndeskati, Desa Gung Pintu dan Desa Kutambelin.
“Tiga unit mobil AWC dari Fit Samapta Polda Sumut dan masing-masing satu dari Polresta Deli Serdang, Polres Belawan dan Polres Karo,” tambahnya.
Diketahui sebelumnya, erupsi Gunung Sinabung kembali terjadi Rabu dini hari. Kolom abu terpantau mencapai 2.000 meter di atas puncak.
Informasi erupsi ini disampaikan oleh Kementerian ESDM melalui laman resminya. Erupsi terjadi pada Rabu (19/8/2020) sekitar pukul 00.54 WIB. (finta rahyuni)