MEDAN, kaldera.id- Seluruh pengurus Kadin Sumut mengikuti buka puasa bersama di Arcadia Hall, Jl. Sei Petani, kemarin. Ketua Kadin Sumut Firsal Ferial Mutyara yang hadir langsung di acara menekankan pentingnya peran Kadin dalam mendorong optimalisasi ekonomi umat.
“Potensi ekonomi umat di masyarakat kita sangat besar. Terutama usaha mikro kecil menengah yang kemudian menjadi penyangga ekonomi sepanjang krisis,” kata dia. Firsal Mutyara mengatakan itu karena salah satu program kerja Kadin ke depan termasuk mendorong ekonomi kreatif dan peran UMKM menjadi lebih besar.
Dia mengatakan sepanjang Ramadhan sebenarnya geliat ekonomi umat juga bisa dilihat dari berbagai sisi. “Aktivitas bisnis kuliner, pakaian serta usaha ikutannya menunjukkan besarnya potensi ekonomi umat. Tinggal ini mau kita buat seperti apa. Jika ada dorongan, otomatis mereka akan naik kelas.
Tapi kalau kita biarkan ya sebagian hanya jadi bisnis musiman. Bisnis yang kelak cuma ada di saat Ramadhan. Itu pentingnya dorongan dari stake holder agar aktivitas ekonomi yang terbangun sepanjang Ramadhan terus berkelanjutan,” jelasnya.
Di sisi lain, Firsal Ferial Mutyara juga mengungkapkan buka puasa bersama yang dlikuti para pengurus terpilih sebagai upaya mengakrabkan dan lebih mengenal satu sama lain. “Semakin sering kita betemu akan menambah kekompakan.”
Dengan begitu dia juga berpesan kepada yang hadir di momen baik ini agar sama-sama saling menguatkan dan berkolaborasi terutama dalam mendorong perekonomian di Sumut.
Hadir dalam acara buka puasa bersama itu sebagai penceramah Buya KH Amiruddin MS, Ketua Dewan Kehormatan Kadin Sumut Ivan Iskandar Batubara, Ketua Dewan Penasihat Irfan Mutyara, dewan pertimbangan, para wakil ketua koordinator, pengurus Kadin Sumut dan Kadin kab/kota.
Buya Amiruddin MS melalui ceramah singkatnya menekankan pentingnya pemberdayaan ekonomi umat. “Dalam Islam itu, konsep ekomomi sudah diatur dari hulu sampai hilir. Bahkan zakat, infaq dan sedekah itu pun bisa diperuntukkan bagi kemajuan ekonomi umat dan sumber pembiayaan.”
“Saya dengar di sepanjang Jl. Sei Petani ini sudah ada rumah tahfiz, kemudian rumah zakat, lalu rencana untuk mall mini ekonomi syariah. Apa salahnya jika sepanjang jalan ini kemudian terbentuk menjadi circle pemberdayaan ekonomi masyarakat berkonsep syariah,” jelasnya.
Dia mengharapkan para pengusaha yang tergabung dalam Kadin mengambil peran itu lebih besar. “Harapan kita persoalan ekonomi umat yang sering diabaikan secara perlahan mengalami perbaikan,” jelasnya.
Sementara itu Ivan Iskandar Batubara menegaskan peran para pengusaha di Kadin terakumulasi dalam satu kesatuan yang memajukan ekonomi. “Kita ini pengusaha. Berbeda dengan politisi. Maka memang kita harus mengambil peran lebih besar di situasi apapun,” jelasnya.
Ivan Iskandar mengajak para pengusaha terus meningkatkan perannya dalam perekonomian. “Banyak fenomena di negeri ini yang kadang di luar nalar kita untuk mencernanya. Tapi siapapun harus memahami yang banyak menggerakkan ekonomi secara nasional adalah pengusaha.”
Dia katakan besarnya peran pengusaha sering seperti kurang dihargai karena banyak kebijakan yang tidak memihak kepada pebisnis. “Itu sebabnya bagaimanapun situasinya kita harus tetap survive,” tuturnya.(arn)
