MEDAN, kaldera.id – Bobby Afif Nasution silaturahim dengan Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Kota Medan di Jalan Mandala By Pass Medan, Selasa (21/7/2020).

Dalam pertemuan itu, Bobby disambut hangat oleh seluruh pengurus Muhammadiyah. Hadir juga hampir seluruh lembaga, majelis dan organisasi otonom (ortom) di bawah Muhammadiyah. Seperti, Aisyiyah, Hizbul Wathan, Nasyiatul Aisyiyah, Pemuda Muhammadiyah dan Tapak Suci Putra Muhammadiyah.

Ketua PDM Muhammadiyah Kota Medan, Tagor Muda Lubis menjelaskan, pihaknya membuka diri dengan kehadiran Bobby Nasution. Bahkan beliau berharap pertemuan tersebut bernilai ibadah di sisi Allah SWT.

Tagor juga mengungkapkan, berteman baik dengan Almarhum Erwin Nasution yang merupakan ayah kandung Bobby Nasution. Bahkan, semasa hidup keduanya sering berdiskusi dengan almarhum di kampus. Karena selain aktif di perkebunan almarhum juga aktif di akademisi.

“Dalam sillaturrahim, ada dua nikmat, yakni akan dipanjangkan umurnya dan dimurahkan rezekinya. Semoga pertemuan ini jadi rahmat dan hidayah bagi kita semua,” ungkapnya.

Kepada Bobby, dia juga meminta agar mampu menyentuh hati warga Muhammadiyah. Karena Muhammadiyah saat ini sebagai organisasi Islam terbesar dengan 32 cabang dan 145 ranting.

“Apalagi kalau mampu menyentuh hati ibu-ibu Nasyiatul Aisyiyah. Tapi, saya yakin bisa karena menyentuh hati anak Presiden aja bisa,” tambahnya sambil tertawa.

Dirinya juga menegaskan bahwa pihaknya membuka diri. Tapi dikembalikan kepada sosok bakal calon itu sendiri agar mampu menyentuh hati para qarga Muhammadiyah.

Mendapat sambutan hangat dari Warga Muhammadiyah, Bobby Nasution pun ingin membalas dengan kerja nyata untuk menarik simpati.

“Bukan dengan kata-kata, akankah lebih baik bila kita menyentuh hati masyarakat dengan visi-misi, dengan kinerja yang bermanfaat bagi masyarakat,” papar Bobby.

Satu hal penting yang disampaikan Suami Kahiyang Ayu Binti Joko Widodo itu, bahwa ke depan perlu dibangun satu wadah persatuan umat bernama Islamic Center. Tak melulu bicara keagamaan, Islamic Center yang akan dibangun Bobby juga akan berdampak pada kesejahteraan masyarakat.

Peradaban Islami sebagai Wajah Kota

 

“Saya ingin membentuk sebuah peradaban Islam sebagai salah satu wajah Kota Medan. Maka itu saya rasa penting membangun Islamic Center. Di dalamnya berkolaborasi semua pihak yang akan dibangun pula aspek sosial dan ekonomi,” papar Ayah Sedah Mirah Nasution itu.

Bermanfaat bagi semua lapisan masyarakat, itulah target dibangunnya Islamic Center oleh Bobby kelak. “Bisa juga jadi destinasi wisata. Perkembangan ekonomi masyarakat. Saya ingin Warga Muhammadiyah juga ikut berkolaborasi di Islamic Center yang akan kita bangun jika kelak saya diberi amanah memimpin Kota Medan,” lanjut Alumnus S2 Agrobisnis IPB Bogor itu.

Penggagas gerakan #KolaborasiMedanBerkah itu pun berharap dengan konsep kolaborasi yang digaungkan bermanfaat bagi pembangunan Kota Medan.

Konotasi negatif dari Kota Medan yang terucap lewat istilah Ini Medan Bung, atau bahkan julukan Kota Para Ketua juga akan dibenahi. Ungkapan khas Medan itu, dulunya berkonotasi positif. Namun belakangan menjadi negatif dan menambah daftar tercorengnya wajah Kota Medan.

Bobby Nasution ingin mengembalikan hal itu menjadi kekuatan. Seperti dahulu ketika Kota Medan dibangun oleh para saudagar.

“Solusinya itu kolaborasi dari masyarakat, korporasi, UMKM, koordinasi ke pemerintah pusat dengan baik. Kita akan kejar ketinggalan pembangunan dari kita dengan akselerasi,” pungkas Bobby.

Selain dihadiri hampir seluruh lembaga dan majelis PDM Kota Medan, pada pertemuan itu juga tampak hadir Nasrullah selaku Wakil Ketua DPP Muhammadiyah.(reza sahab)