Vaksinasi Tahap II Dimulai, Dinkes Medan Belum Terima Laporan Kejadian Ikutan

Sekda Kota Medan, Wiriya Alrahman saat divaksin Covid-19 tahap II di Sekretariat Satgas Covid-19 Kota Medan, Jumat (29/1/2021).
Sekda Kota Medan, Wiriya Alrahman saat divaksin Covid-19 tahap II di Sekretariat Satgas Covid-19 Kota Medan, Jumat (29/1/2021).

MEDAN, kaldera.id – Kadis Kesehatan Kota Medan, Edwin Effendi menegaskan, pihaknya belum menerima laporan kejadian ikutan pasca imunisasi pasca vaksin Covid-19 tahap pertama 15 Januari 201 lalu.

Menurutnya ini menunjukkan manfaat dari suntik vaksin Covid 19.

Dijelaskanya, di Kota Medan ada 89 fasilitas kesehatan yang dapat melayani pemberian vaksinasi Covid-19. Jumlah tersebut terdiri dari 41 puskesmas, 39 rumah sakit dan 9 klinik.

Seluruh fasilitas kesehatan tersebut sudah memenuhi persyaratan dan memiliki username untuk melayani pemberian vaksinasi.

“Para tenaga kesehatan yang telah disuntik vaksin tahap pertama sebanyak 49,3%. Selebihnya akan segera dilakukan pemberian vaksinasi di fasilitas kesehatan yang ada,” ungkap Edwin usai vaksinasi tahap II di Satgas Covid-19 Kota Medan, Jumat (29/1/2021).

Kota Medan sendiri sudah memasuki vaksinasi Covid-19 tahap II. Sekda Kota Medan, Wiriya Alrahman disuntik pertama kali. Disusul unsur Forkopimda Medan. Setelah dilanjutkan para tenaga medis.

Wiriya mengatakan, vaksinasi yang kedua ini merupakan ketentuan prosedur yang telah ditetapkan dengan jarak dua minggu atau empat belas hari. Secara teori vaksin ini akan berfungsi dan bekerja secara efektif setelah dilakukan.

“Saya berharap, dengan adanya vaksinasi ini dapat membuktikan bahwa vaksin ini aman dan sudah teruji. Dengan begitu semua masyarakat nantinya diharapkan juga mau mengikuti vaksin sesuai dengan gilirannya masing-masing,” harapnya.(reza)