Urai Kemacetan, Underpass di Jalan Gagak Hitam Bakal Dibangun di 2023

Walikota Medan, Bobby Nasution (kemeja putih) didampingi Kepala Bappeda Medan, Benny Iskandar berbincang dengan Dirjen Kemen PUPR (masker putih), Jumat (1/10/2021)
Walikota Medan, Bobby Nasution (kemeja putih) didampingi Kepala Bappeda Medan, Benny Iskandar berbincang dengan Dirjen Kemen PUPR (masker putih), Jumat (1/10/2021)

MEDAN, kaldera.id – Walikota Medan, Bobby Nasution menyampaikan pihaknya meminta tambahan pembangunan dua underpasss lagi. Pertama, di Jalan Gagak Hitam dan kedua di Simpang Dobi, Medan Deli.

Hal ini disampaikan Bobby ketika bertemu dengan Dirjen Bina Marga Kemen PUPR, Jumat (1/10/2021). Pembangunan dua underpass ini untuk mengurai kemacetan.

Untuk di Jalan Gagak Hitam masih perlu kajian mendalam karena gambar desain yang sudah ada berbentuk fly over. Selain itu, perlu juga dikaji apakah terjadi banjir akibat pengerjaan under pass nanti.

“Iya, Insya Allah akan dibangun dua underpass di 2023. Di Jalan Gagal Hitam perlu kajian lagi. Harus ada alur air ke Sungai Bedera. Sebab, di bangun underpass. Untuk itu akan kolaborasi penuh dengan BWS,” jelasnya.

Sedangkan untuk di Simpang Dobi, pembangunannya sudah disetujui oleh Kementrian PUPR dengan tahapan pelebaran jalan di 2022. Sebab, sifatnya mengatasi bottle neck atau penyempitan.

“Jalan nasional yang ada di Medan juga akan diperbaiki 100%. Panjang jalan nasional yang ada di Kota Medan sekitar 70.572 meter,” tambahnya.(reza)