Aquabike Jetski World Championship, Peluang Besar Geliatkan Pariwisata Sumut

Konfrensi Pers Aquabike Jetski
Konfrensi Pers Aquabike Jetski

 

MEDAN, kaldera.id – Menteri Pemuda dan Olahraga Dito Ariotedjo optimistis Aquabike Jetski World Championship mampu mendongkrak iklim pariwisata Indonesia, khususnya Sumatera Utara sebagai tuan rumah.

Pasalnya kegiatan yang berlangsung mulai 22 November sampai 26 November 2023 di empat kabupaten yang masuk kawasan di Danau Toba diikuti 20 negara lebih.

“Kita akan terus menggelar even-even yang bersifat sport tourism seperti ini,” kata Menpora, yang hadir lewat online pada sesi konferensi pres Aquabike Jetski di Medan, Jumat.

Menpora menambahkan, even perpaduan olahraga dan pariwisata seperti sport entertainmen akan terus digelorakan. Sehingga ke depannya olahraga tidak hanya sekadar mengandalkan prestasi semata. “Even-even olahraga harus mampu memberikan multiplayer efek bagi daerah tempat kegiatan itu digelar,” ucapnya.

Menpora Dito Ariotedjo kembali memaparkan bagaimana even olahraga internasional, F1 Power Both Champion ship yang Februari 2023 lalu juga pernah digelar di Kabupaten Samosir, cukup sukses memberikan dampak positif kepada daerah itu.

“Ketika itu seluruh maskapai penerbangan juga meningkat signifikan. Hotel dan penginapan di wilayah itu penuh. Masyarakat juga membludak menyaksikan even tersebut,” ucapnya.

Hadir dalam konfrensi pers Aquabike Jetski World Championship, Cosmas Harefa selaku Asisten Deputi Pengembangan Pariwisata Berkelanjutan, Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi, Bupati Karo Cory Sebayang dan Dirut BPODT, Jimmy Bernando Panjaitan. Kemudian, Maya Watono selaku Direktur Marketing Injourney.

Sebagaimana diketahui PT Aviasi Pariwisata Indonesia (Persero) atau InJourney merupakan Holding BUMN Pariwisata dan Pendukung dipercaya menjadi penyelenggara event Aquabike Jetski World Championship 2023.

Sekadar memberitahukan, Aquabike Jetski yang diikuti seratusan rider dari 20 negara seperti, Brasil, Perancis, Portugal, dan lainnya. Kegiatan ini melibatkan empat kabupaten, yakni Dairi, Samosir, Karo dan Toba.

Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Sumut, Zumi Sulthony menjelaskan, sejumlah even internasional yang digelar di Sumut merupakan anugrah bagi provinsi ini. Even even tersebut diharap memberi dampak luar biasa bagi Sumut. “Di bulan November ini juga akan digelar Rally Asia Pasifik,”katanya.(red)