MEDAN, kaldera.id – Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Sumatera Utara akan menggelar Sekolah Jurnalisme Indonesia (SJI) pada 23 hingga 27 September 2024 di Hotel Grand Inna, Medan.
Dalam kegiatan itu Penjabat (Pj) Gubernur Sumatera Utara, Dr Drs H Agus Fatoni, MSi, akan menyampaikan kuliah perdana SJI.
Ketua PWI Sumut H Farianda Putra Sinik SE, didampingi Sekretaris SR Hamonangan Panggabean dan Wakil Ketua Bidang Pendidikan Sugiatmo, Jumat (20/09/2024) mengatakan, SJI adalah perdana digelar di Sumatera Utara.
“Ini merupakan anugerah bagi PWI Sumut sebagai penyelenggara SJI,” ujar Farianda.
Dijelaskan Farianda, melalui SJI peserta akan mendapatkan ilmu tentang jurnalistik disampaikan oleh para pengajar yang kompeten dibidangnya. “Pj Gubernur sebagai keynote speach dan menyampaikan kuliah perdana,” ujar Farianda.
Pada pembukaan acara, akan dihadiri Kapolda Sumut, Pangdan I/BB, Kajati Sumut, para Direktur BUMD dan BUMN, jajaran Rektor, dan Pimpinan Redaksi Media Massa.
Wakil Ketua Bidang Pendidikan PWI Sumut yang juga Kepala Sekolah SJI, Sugiatmo menambahkan, peserta SJI sebanyak 40 orang dari unsur anggota PWI Sumut, SMSI, JMSI, dan Lembaga Pers Mahasiswa di Medan.
Pembukaan SJI akan dilakukan oleh Ketua Umum PWI Pusat Hendry CH Bangun dan akan menyampaikan materi “wawasan kebangsaan dalam jurnalistik”.
SJI berlangsung selama 5 hari dengan materi “Mencari dan Mengembangkan Berita” oleh Ketua Bidang Pendidikan PWI Pusat, Dr Suprapto, “Filosopi Profesi Wartawan” disampaikan Wakil Rektor Universitas Medan Area, Assoc.Prof.Dr.Dedi Sahputra MA.
Kemudian materi “Integritas” disampaikan Ahmed Kurnia, “Bahasa Indonesia dalam Jurnalistik” disampaikan Khairul Jasmi, ‘Berpikir Kritis dan Kreatif” disampaikan M Nasir, “Teknik Wawancara” disampaikan Wakil Ketua Bidang Pendidikan PWI Sumut, Sugiatmo MA, “Jurnalisme Data, Visualisasi, dan Integritas” disampaikan Adek Media Roza.
Kemudian “Fotografi” disampaikan oleh Alex Subhan, “Membangun Jaringan Kerja Wartawan yang Berintegritas” disampaikan Dr Aqua Dwipayana, “Videografi dan Pemanfaatan AI” disampaikan Merdi Sofansyah, “Jurnalisme dan Etika Pemanfaatn AI” disampaikan Damar Junianto, dan materi “Jurnalisme Multi Tasking” disampaikan Raditiyo Wicaksono. (posroha)