JAKARTA, kaldera.id – Saga penujukan sosok yang akan memimpin otoritas Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara terjawab sore ini. Duet alumni Institut Teknologi Bandung (ITB) Bambang Susantono (Teknik Sipil 1987) dan Dhony Rahajoe (Teknik Arsitektur 1984) akan menjadi Kepala dan Wakil Kepala Otorita IKN Nusantara.
Presiden Jokowi akan melantik Bambang Susantono dan Dhony Rahajoe sebagai pemimpin Ibu Kota Nusantara (IKN) Nusantara. Pelantikan digelar sore ini.
“Untuk posisi Kepala Otorita IKN dijabat oleh Bambang Susantono dan Dhony Rahajoe sebagai Wakil Kepala Otorita IKN,” ucap Kepala Sekretariat Presiden (Kasetpres) Heru Budi Hartono dalam keterangannya di situs Setkab, Kamis (10/3/2022).
Diketahui, Bambang Susantono, kelahiran 4 November 1963, adalah Pelaksana Tugas Menteri Perhubungan setelah Menteri Perhubungan sebelumnya Evert Ernest Mangindaan mengundurkan diri karena terpilih menjadi anggota DPR RI periode 2014-2019. Sebelumnya ia menjadi Wakil Menteri Perhubungan, Kabinet Indonesia Bersatu II periode 2010-2014.
Bambang Susantono dikenal sebagai pakar perencanaan infrastruktur dan transportasi. Ia diangkat sebagai Wakil Menteri Perhubungan pada tahun 2009 dengan tugas membantu Menteri Perhubungan dalam membenahi sektor transportasi di Indonesia.
Selain itu, ia juga pernah menjabat sebagai Deputi Menko Perekonomian Bidang Koordinasi Infrastruktur dan Pengembangan Wilayah pada tahun 2007-2010. Untuk mengurai maslah transportasi, Ketua Umum Masyarakat Transportasi Indonesia (MTI) periode 2004-2010 ini lebih menekankan pada sistem transportasi yang humanis.
Sementara, Dhony Rahajoe dikenal sebagai bos perusahaan raksasa di Indonesia yang bergerak di bidang properti yakni Sinar Mas Land. Merujuk laman Sinar Mas Land, Dhony menjabat sebagai Managing Director President Office Sinar Mas Land. Ia merupakan alumni Teknik Arsitektur ITB angkatan 1984.
Mengutip berbagai sumber, Dhony juga tercatat sebagai anggota Badan Pembina Yayasan Institut Teknologi Sains Bandung (ITBS), sebuah yayasan milik Sinar Mas Land yang menggagas perguruan tinggi ITSB.(reza/red)