Gubsu, Edy Rahmayadi didampingi Bupati Langkat, Terbit Rencana PA saat melakukan kunker di Langkat, Selasa(30/11/2021)
Gubsu, Edy Rahmayadi didampingi Bupati Langkat, Terbit Rencana PA saat melakukan kunker di Langkat, Selasa(30/11/2021)

LANGKAT, kaldera.id – Bupati Langkat Terbit Rencana PA menerima kunjungan kerja (kunker) Gubsu, Edy Rahmayadi dan Ketua TP PKK Sumut Nawal Edy Rahmayadi beserta rombongan, Selasa (30/11/2021).

Kedatangan Edy sebagai langkah mensinkronisasikan pembangunan Kabupaten Langkat dengan pemprovsu.Hal ini dilakukan demi tercapainya pembangunan yang efektif dan merata dalam menyokong kesejahteraan masyarakat maupun pemerintah.

Terbit Rencana PA berharap melalui kunjungan gubsu dan rombongan, semakin memotivasi dan memberikan kebaikan dalam pelaksanaan tugas Forkopimda Langkat dan jajaran Pemkab Langkat.

“Sebagai amanah jabatan sesuai tanggung jawab dan kewenangan yang diemban masing – masing,” harapnya di ruang Rapat Paripurna DPRD Langkat, Stabat.

Sementara itu, Edy Rahmayadi menyampaikan, pentingnya kolaborasi antara eksekutif, legislatif, dan yudikatif dalam menjalankan amanah pembangunan yang dapat dikoordinir bupati.

Tentunya dengan tetap dalam prosedur pengawasan ketat. Sehingga mampu menepis pandangan miring serta menjaga tidak terjadinya KKN, untuk tetep menjaga amanah rakyat.

“Manakala ada sesuatu yang perlu dikoreksi, untuk itu perlunya saling komunikasi dengan selaras dan jujur. Saling menghargai dan mencintai untuk dapat hidup berdampingan dengan baik, ” katanya.

Edy juga berharap ke depan tidak ada lagi bimtek untuk kepala desa ke luar provinsi seperti ke Bali. Sebab, kegiatan tersebut menggunakan anggaran desa yang besar dalam setiap pelaksanaannya.

Gubsu juga meminta para camat mengkoordinir seluruh kepala desanya untuk berkolaborasi dalam pembangunan daerahnya. Dia juga meminta seluruh kepala desa mempertanggung jawabkan amanah dengan terus bekerja dengan tulus dan ikhlas. Mampu menggali potensi yang ada untuk dapat dikembangkan dan difungsikan sebagai sarana peningkatan perekonomian desa dan masyarakat.

Edy juga mengajak kepala desa, camat, eksekutif, legislatif dan yudikatif membangun dan mempersiapkan pemenuhan kebutuhan bahan pangan untuk peningkatan sampai pada surplus. Sehingga memberikan keuntungan yang dapat dipergunakan untuk kemakmuran.

“Adanya surplus bahan dan pangan di Sumatera Utara dapat dipergunakan pemerintah dalam membangun kesejahteraan rakyat,” tambahnya.

Gubernur meminta penyerapan APBD 2022 dapat direalisasikan dari Januari. Sehingga pembangunan dapat terlaksana lebih awal.
Dia meminta kepada yudikatif untuk dapat terus mengawasi segala kinerja pemerintah agar tepat sasaran.(ali)