STABAT, kaldera.id – Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kabupaten Langkat, Ikhsan Aprija menegaskan informasi yang mengatakan Pj Bupati Langkat meraup keuntungan ratusan juta rupiah dari kegiatan pasar murah adalah hoaks.
Ikhsan menuturkan, program tersebut murni untuk menstabilkan harga atau mengantisipasi terjadinya inflasi saat puasa maupun jelang lebaran.
“Kegiatan yang kami lakukan murni mengantisipasi inflasi. Tidak ada kepentingan pribadi. Ini kami lakukan demi masyarakat Kabupaten Langkat. Jadi, kalau ada yang mengatakan raup keuntungan ratusan juta itu hoaks, ” ucapnya.
“Kegiatan ini juga dilaksanakan di seluruh kab/kota di Indonesia dan tidak hanya di Kabupaten Langkat” tambahnya. (reza)
