Rekrut 38.000 Personel KPPS, KPU Minta Dukungan Pemko Medan

MEDAN, kaldera.id – Ketua KPU Kota Medan, Agussyah R Damanik mengungkapkan, saat ini pihaknya sedang proses rekrutmen anggota Kelompol Pelaksana Pemungutan Suara (KPPS) sekitar 38.000 orang.

Rekrutmen calon anggota KPPS telah dibuka sejak, Rabu (7/10/2020) sampai 13 Oktober mendatang,” jelas Agussyah saat audiensi dengan Pjs Walikota Medan Arief Sudarto Trinugroho, Rabu (7/10/2020).

Agusyah sangat mengharapkan dukungan penuh Pemko Medan. Sebab, salah satu persyaratan untuk bisa mengikuti seleksi harus memiliki surat kesehatan.

Lantaran petugas KPPS yang direkrut sebanyak 38.000 orang, tentunya para calon yang akan mengikuti akan mengikuti pemeriksaan kesehatan di seluruh puskemas di Kota Medan guna mendapatkan surat kesehatan.

“Kami sangat mengharapkan dukungan Pemko Medan sehingga pelaksanaan pemeriksaan kesehatan dapat berjalan dengan lancar. Besar harapan kami agar calon peserta yang melakukan pemeriksaan kesehatan dipermudah. Setelah lulus seleksi dan sebelum penetapan, maka peserta akan mengikuti rapid test. Jika hasilnya reaktif atau positif, maka peserta yang bersangkutan langsung diganti,” ungkapnya.

Dia juga menyampaikan rencana KPU Kota Medan untuk menggelar kegiatan sosialisasi. Direncanakan, sosialisasi akan dihadiri langsung KPU dan akan melibatkan banyak orang karena berdasarkan jumlah riil pemilih di TPS. Karenanya, TPS yang dipilih menjadi tempat sosialisasi tidak terlalu banyak pemilihnya.

“Sosialisasi yang dilakukan nanti bertujuan agar masyarakat mengetahui bahwa penyelenggaran Pilkada Wali Kota Medan 2020 sehat karena mengikuti potokol kesehatan. Dengan demikian masyarakat tidak perlu ragu mendatangi TPS untuk melakukan pencoblosan pada hari H nanti,” terangnya.

Pjs Walikota Medan, Arief Sudarto Trinugroho mengatakan, Pemko Medan akan mendukung penuh sehingga Pilkada Kota Medan 2020 berjalan dengan sukses dan lancar. Apalagi pelaksanaan pilkada kali ini berbeda dari pilkada sebelumnya karena berlangsung di tengah pandemi Covid-19.

Untuk itu dirinya berharap agar jangan sampai terjadinya kluster baru setelah digelarnya pilkada. Sebab, Pemko Medan terus berupaya keras agar Medan keluar dari zona merah.

“Yang rawan saya lihat ketika masyarakat datang ke TPS dan menumpuk untuk menunggu giliran mencoblos. Saya minta KPU dapat mengatasinya dengan baik,” tegasnya.

Kadis Kesehatan Kota Medan, Edwin Effendi dalam pertemuan itu menjelaskan, mereka telah menugaskan seluruh puskesmas di Kota Medan yang berjumlah 41 unit & tersebar di 21 kecamatan guna membantu seluruh calon anggota PPKS untuk menjalani pemeriksaan kesehatan.

“Hari ini kita sudah sampaikan kepada seluruh puskesmas. Besok, mereka sudah dapat memulai pelayanan kesehatan. Kita tergetkan dalam sepekan, pemeriksaan kesehatan akan selesai,” jelas Edwin. (reza sahab)