MEDAN, kaldera.id- Ketua Forum Umat Islam (FUI) Sumatera Utara (Sumut) menggelar nobar Penumpasan Penghianatan G30S/PKI. Warga yang datang diharuskan untuk tetap menerapkan protokol kesehatan.
Pantauan kaldera.id, nobar yang digelar di halaman Masjid Nurul Hidayah, Kompleks MMTC, Medan, Rabu (30/9/2020) malam ini mewajibkan setiap warga yang datang untuk memakai masker. Selain itu, di pintu masuk panitia juga menyiapkan tempat cuci tangan dan pengecekan suhu tubuh.
Acara dimulai pukul 20.00 WIB, pemutaran film tersebut menggunakan layar proyektor yang telah disediakan panitia. Pihak TNI, Polri juga terlihat bersiaga di sekitar lokasi acara.
“Sejak reformasi tahun 1998 hingga 2017 lalu film G30S/PKI tidak lagi diputar. lebih kurang 17 tahun generasi yang tidak melihat film ini secara nyata. Artinya generasi sekarang kalau ditanya tentang komunis pasti banyak yang tidak paham, karena itu kita berusaha untuk mengingatkan. Komunis mungkin secara partai telah mati tetapi ideologinya tidak pernah mati,” kata Juru bicara presidium Front Anti Komunis Pengawal Pancasila Sumut, Rafdinal dalam sambutannya.
Siti, salah seorang warga yang hadir turut mengapresiasi penyelenggaraan acara ini. Ia berharap acara ini bisa memberikan edukasi kepada masyarakat tentang sejarah G30S/PKI.
“Senang, Alhamdulillah bisa ikut nonton. Semoga bisa memberikan edukasi kepada warga, karena ini kan sejarah penting bagi Indonesia,” ujarnya.
Hingga berita ini diturunkan, pemutaran film G30S/PKI masih terus berlangsung. Warga juga terlihat masih terus berdatangan ke lokasi acara. (finta rahyuni)
