Cinta Remaja Ditolak Orangtua, Elvina Dibunuh lalu Dibakar Michael Acai

MEDAN, kaldera.id – Diduga hubungan asmara dua remaja akhir ini tak direstui, Michael, 22, nekat menghabisi nyawa kekasihnya, Elvina, 21, di Jalan Duku No 40, Komplek Cemara Asri, Deli Serdang, Rabu (6/5/2020).

Kuat dugaan kasus ini dilatarbelakangi hubungan asmara, sebab, polisi menemukan secarik bertulisan tangan yang diyakini tulisan Michael atau biasa disapa Acai. Surat tersebut berisikan soal hubungan asmara Elvina dan Michael.

“Saya sangat mencintai Elvina sehingga saya membunuh. Karena dari pihak keluarga tidak menyetujui saya. Saya mau bunuh diri. Saya cinta Elvina,” bunyi surat tersebut yang diakhiri dengan tulisan Elvina (tanda hati) Acai.

Keterangan yang dihimpun, korban yang bekerja di bridal salon merupakan warga Jalan Pukat IV Kelurahan Bantan Timur Medan itu tewas dalam kondisi mengenaskan. Sedangkan Michael, yang tercatat warga Jalan Garuda No 28 Kel Bantan Timur Kec Percut Sei Tuan ditemukan dalam keadaan tak sadarkan diri. Michael sendiri sudah diamankan polisi, karena usaha bunuh dirinya belum kesampaian.

Begini Kronologi Pembunuhan Elvina

Awalnya keduanya berboncengan mengendarai Honda Vario hitam BK 3436 AIN datang ke Komplek Cemara Asri Jalan Duku No 40 Kec Percut Sei Tuan Kab Deli Serdang, yang merupakan rumah teman Michael, Jefri, sekitar pukul 14.00 WIB. Jefri pamit keluar rumah sesaat, kemudian pergi meninggalkan keduanya.

Berselang 15 menit kemudian, Jefri pulang dan terkejut melihat kondisi keduanya. Elvina nyaris tak bisa dikenali akibat luka bakar dan sayatan pada tubuhnya. Sedangkan Michael tak sadarkan diri. Tak jauh dari posisinya, ditemukan racun serangga, yang diyakini diminum Michael. Diduga, ini dilakukan Michael untuk menghabisi nyawanya sendiri.

Panik, Jefri pun menghubungi orang tuanya, TS, yang langsung melihat pemandangan mengerikan di rumahnya. TS pun menghubungi orang tua Michael, J, yang kemudian melaporkan kejadian itu ke orang tua Elvina. Kejadian ini pun dilaporkan ke Polsek Percut Sei Tuan san tim Inafis Polrestabes Medan yang langsung amankan TKP.

Peristiwa ini pun membuat heboh warga sekitar lokasi. Apalagi, ini diketahui setelah kejadian pembunuhan tersebut siang hari, namun, baru tersebar luas malam hari. Polisi sendiri hingga malam hari lakukan identifikasi dan evakuasi korban dan Michael dengan pengawalan ke RS Bhayangkara Medan Jalan KH Wahid Hasyim Medan.

Kapolsek Percut Sei Tuan, Kompol Aris Wibowo membenarkan kejadian tersebut. “Di dalam rumah ada dua orang. Saat ditemukan, Elvina sudah meninggal dengan kondisi berlumuran darah,” ungkapnya.

Dari lokasi, polisi amankan sejumlah barang bukti. Antaranya, sepeda motor Honda Vario hitam BK 3436 AIN, 2 bilah pisau, 1 lembar kertas surat, 1 buah martil, botol racun serangga badan pengharum ruangan, 1 unit HP terbakar dan lainnya.(haris)