MEDAN, kaldera.id – Kawasan Medan bagian utara merupakan wilayah yang masuk kategori rendah dalam penyebaran Covid-19. Hal ini disebabkan tingkat mobilitas penduduknya tidak seperti masyarakat di kecamatan lainnya.
“Wilayah itu penyebarannya tidak terlalu besar disebabkan beberapa hal seperti, mobilitas penduduk dan kepadatannya,” jelas Plh Kepala Seksi Surveilans dan Imunisasi Dinas Kesehatan Kota Medan, Zulhelmi Hasibuan kepada wartawan di Posko Satgas Covid-19 Medan, Jalan Rotan, Rabu (4/11/2020).
Zulhemi menjelaskan, tingkat penyebaran Covid-19 di kawasan itu tidak seperti di beberapa kecamatan lainnya seperti, Kecamatan Medan Johor, Medan Selayang, Sunggal, Helvetia, Area dan Amplas. Dimana, angka penyebarannya cukup tinggi.
Untuk itu pihaknya meminta seluruh OPD di lingkungan Pemko Medan terus melakukan pencegahan penyebaran virus tersebut.
Salah satu upaya dilakukan adalah terus melakukan edukasi dan sosialisasi Perwal No27/2020 tentang adaptasi kebiasaan baru ke sejumlah lapisan masyarakat.
“Kami juga meminta seluruh OPD di jajaran Pemko Medan untuk berperan aktif mengedukasi masyarakat kita sesuai dengan bidangnya masing-masing,” jelasnya.
Dari data yang diperoleh melalui Satgas Covid-19 Kota Medan, per tanggal 3 November 2020, jumlah pasien yang terkonfirmasi Covid -19 sebanyak 6.905 orang, suspek 325, sembuh 5.224 dan 302 meninggal dunia. (reza sahab)
