Senegal akhirnya berhasil mengangkat Piala Afrika 2021 untuk pertama kalinya sejak turnamen ini digelar pada 1957.
Senegal akhirnya berhasil mengangkat Piala Afrika 2021 untuk pertama kalinya sejak turnamen ini digelar pada 1957.

MEDAN, kaldera.id – Senegal akhirnya berhasil mengangkat Piala Afrika 2021 untuk pertama kalinya sejak turnamen ini digelar pada 1957.

Keberhasilan ini diraih setelah anak asuh A Cisse mengalahkan Raja Afrika, Mesir lewat drama adu pinalti, 4-2 di Paul Biya Stadium, Olembe, Senin (7/2/2022).

Dalam pertandingan waktu normal kedua tim bermain imbang 0-0. Sebenarnya, Senegal bisa saja unggul sejak menit awal. Tepatnya, di menit keenam. S Mane yang dijatuhkan salah satu pemain belakang Mesir dihadiahi pinalti. Sayang, tembakan pemain anyar Liverpool itu masih bisa ditepis penjaga gawang lawan.

Kedua tim memperagakan sepak bola menyerang. Tekanan demi tekanan diperagakan kedua tim sepanjang laga. Sayang, sejumlah peluang tercipta tidak mampu dikonversi menjadi gol. Begitu juga saat perpanjangan waktu. Akhirnya pemenang dalam laga ini harus ditentukan lewat drama adu pinalti.

Dalam drama adu pinalti, dua pemain Mesir, M Abdelmonem dan M Lasheen gagal melaksanakan tugasnya dengan baik. Tembakan Abdelmonem membentur mistar. Sedangkan Lasheen berhasil ditepis E Mendy. di kuburan Senegal, B Sarr gagal melakukan pinalti. Tembakannya masih bisa ditepis.

Kemenangan Senegal ditentukan algojo terakhir mereka S Mane. Mane dengan tenang melepaskan tembakan keras tanpa bisa dihalau kiper Mesir, Abou Gabal. Gol inipun disambut suka cita pemain dan suporter Senegal. (yogo)