Mr Teuku Muhammad Hasan Diusulkan Jadi Nama Jalan di Medan

Anggota Fraksi Partai Gerindra DPRD Medan, Dedy Aksyari Nasution dampingi pengurus Dewan Harian Daerah (DHD) 45 Sumut mengajukan nama Pahlawan Nasional, Mr Teuku Muhammad Hasan dan Mr Sutan Muhammad Amin Nasution dijadikan nama jalan di Kota Medan.
Anggota Fraksi Partai Gerindra DPRD Medan, Dedy Aksyari Nasution dampingi pengurus Dewan Harian Daerah (DHD) 45 Sumut mengajukan nama Pahlawan Nasional, Mr Teuku Muhammad Hasan dan Mr Sutan Muhammad Amin Nasution dijadikan nama jalan di Kota Medan.

MEDAN, kaldera.id – Anggota Fraksi Partai Gerindra DPRD Medan, Dedy Aksyari Nasution dampingi pengurus Dewan Harian Daerah (DHD) 45 Sumut mengajukan nama Pahlawan Nasional, Mr Teuku Muhammad Hasan dan Mr Sutan Muhammad Amin Nasution dijadikan nama jalan di Kota Medan.

Delegasi DHD 45 dan Dedy Akhsyari Nasution diterima Wakil Ketua DPRD Medan, Rajuddin Sagala bersama Ketua Komisi I Rudianto Simangunsong di ruang pimpinan, Senin (7/2/2022).

Rajudin Sagala menyambut baik dan mendukung usulan DHD 45 Sumut. Rajudin menilai permohonan itu sangat wajar dan mengapresiasi DHD 45 Sumut karena menghargai pahlawan nasional.

“Usulan ini akan segera kami bahas dan melanjutkan ke pihak eksekutif. Ini menjadi skala prioritas,” sebut Rajudin Sagala asal politisi PKS itu.

Ditambahkan Rajudin, pihaknya pun berharap agar Eksekutif dapat mengkaji nama pahlawan lebih tepat ditabalkan untuk nama jalan yang mana. “Tentu akan disesuaikan dengan kapasitasnya sebagai Pahlawan Nasional,” terang Rajudin.

Sementara itu, Ketua Komisi I DPRD Medan Rudianto Simangunsong juga sangat mendukung usulan ini dan mengajak DHD 45 untuk mengawalnya terus.

Sedangkan anggota Komisi IV Dedy Asykari Nasution dari Fraksi Gerindra mengatakan, dengan penabalan nama pahlawan kemerdekaan sebagai nama jalan akan menjadi warisan. Selain itu, memori sejarah bangsa untuk generasi muda tidak hilang.

“Saya lebih prioritaskan pengusulan nama pahlawan nasional daripada nama tokoh lain,” ucap Dedi.

Usulan nama jalan

Ketua I Brigjen TNI Purn, Harry Yusmanadi mengatakan, DHD 45 sudah tiga kali mengajukan usulan nama jalan tersebut ke Pemko Medan (masa Walikota T Dzulmi Eldin- Akhyar Nasution) namun belum ada tindak lanjutnya.

Oleh karenanya melalui proses tahapan pengajuan kepada DPRD, diharapkan usulan ini dapat ditindaklanjuti. “Bangsa yang besar adalah bangsa yang menghargai jasa pahlawannya,” ujar Purn TNI kesatuan Kopassus itu.

Ditambahkan Harry, jasa Mr Teuku Muhammad Hasan dalam sejarah kemerdekaan Indonesia dinilai sangat besar. Beliau yang ditugaskan Presiden Soekarno untuk membacakan Teks Proklamasi Kemerdekaan yang baru bisa dilaksanakan pada 6 Oktober 1945 di Lapangan Merdeka Medan di bawah tekanan Belanda dan sekutu yang sudah masuk ke Kota Medan.

“Lapangan Merdeka Medan sebagai saksi tapak proklamasi kemerdekaan,” ujarnya seraya menyebutkan Teuku Muhammad Hasan pernah dipercaya oleh Presiden Soekarno menjadi menteri dan peletak dasar pemerintahan di Provinsi Sumatera.

Sementara itu Mr Sutan Muhammad Amin Nasution merupakan Gubernur Sumatera Utara pertama dan ketiga. Beliau banyak jasanya dalam menata pemerintahan Sumatera Utara saat mulai berkedudukan di Pematang Siantar hingga Kota Medan. (reza)