MEDAN, kaldera.id – Seluruh fraksi di DPRD Kota Medan mendukung dan menyetujui Ranperda Kota Medan tentang Insentif dan Kemudahan Penanaman Modal menjadi perda. Patung hukum ini diharapkan bisa mendongkrak iklim investasi di kota terbesar ketiga di Indonesia tersebut.
Persetujuan ini ditandai dengan penandatanganan/pengambilan keputusan DPRD Kota Medan dengan kepala daerah atas Ranperda Kota Medan tentang insentif dan kemudahan penanaman modal, kemarin.
Walikota Medan, Bobby Nasution mengatakan, pertumbuhan ekonomi pada suatu daerah adalah salah satu faktor penting dalam rangka mewujudkan kesejahteraan masyarakat. Oleh karenanya, iklim penanaman modal yang kondusif merupakan salah satu faktor yang dapat meningkatkan pertumbuhan ekonomi.
“Kegiatan penanaman modal yang didorong dengan iklim yang kondusif tentu akan mendorong berbagai macam kegiatan ekonomi yang pada akhirnya akan memberikan kontribusi terhadap pertumbuhan ekonomi serta peningkatan kesejahteraan masyarakat,” kata Bobby Nasution.
Dia menambahkan, dalam mewujudkan kesejahteraan masyarakat melalui kegiatan penanaman modal tentu merupakan langkah yang baik dan perlu diimplementasikan. Sebab, penanaman modal yang berkembang dengan baik akan memiliki dampak positif yang bisa dirasakan oleh pemerintah dan masyarakat.
“Maka, penanaman modal tersebut akan diikuti oleh aktivitas-aktivitas ekonomi yang bisa membuka lapangan kerja baru dan peningkatan pendapatan daerah. Ketersediaan lapangan kerja baru tentu akan meningkatkan pendapatan masyarakat sekaligus mendorong untuk terwujudnya kesejahteraan dan mengurangi kemiskinan,” paparnya.
Selain itu, bilang Bobby Nasution, penanaman modal juga memberi peluang bagi sumber daya ekonomi potensial untuk diolah menjadi kekuatan ekonomi rill yang bisa mendorong pertumbuhan ekonomi dan peningkatan kesejahteraan masyarakat.
“Berangkat dari pemikiran tersebut, maka dapat dipahami bahwa penciptaan iklim penanaman modal yang kondusif sudah seharusnya menjadi salah satu langkah penting, yang harus diprioritaskan Pemerintah Daerah dalam menarik investor untuk menanamkan modal serta menjalankan operasional usahanya di daerah,” tambahnya. (reza)