Anggota Komisi XI DPR RI Gus Irawan Pasaribu mengimbau Lembaga Pengelola Dana Pendidikan (LPDP) untuk cetak alumni penerima beasiswa LPDP yang unggul dan berdaya saing. Mengingat, tantangan tren persaingan antara manusia dengan teknologi kecerdasan artifisial (Artificial Intelligence/AI).
Anggota Komisi XI DPR RI Gus Irawan Pasaribu mengimbau Lembaga Pengelola Dana Pendidikan (LPDP) untuk cetak alumni penerima beasiswa LPDP yang unggul dan berdaya saing. Mengingat, tantangan tren persaingan antara manusia dengan teknologi kecerdasan artifisial (Artificial Intelligence/AI).

 

MEDAN, kaldera.id- Anggota Komisi XI DPR RI Gus Irawan Pasaribu mengimbau Lembaga Pengelola Dana Pendidikan (LPDP) untuk cetak alumni penerima beasiswa LPDP yang unggul dan berdaya saing. Mengingat, tantangan tren persaingan antara manusia dengan teknologi kecerdasan artifisial (Artificial Intelligence/AI).

Menurut Gus Irawan Pasaribu, persaingan teknologi tak terhindarkan namun bisa diantisipasi dengan mempersiapkan SDM yang mampu memenuhi tren kebutuhan kompetensi masa depan. Hal ini disampaikan Gus Irawan Pasaribu, Selasa (13/6/2023).

“Yang kami harap LPDP juga dapat berkontribusi terhadap pembentukan kompetensi tersebut. Karenanya, seperti apa LPDP memandang keahlian penguasaan Al ini pada SDM Indonesia. Bagaimana LPDP menyikapi tantangan ini dalam hal perencanaan fokus beasiswa maupun riset yang dijalankan LPDP ke depan,” ungkap Gus Irawan Pasaribu.

Lebih lanjut, Politisi dari Fraksi Gerindra ini juga mengingatkan LPDP untuk mengelola dan memetakan alumni penerima beasiswanya dengan terarah dan menjamin kontribusi alumni terhadap pembangunan Indonesia.

“Karena di bidang apapun nantinya mereka berkiprah, ilmu dan pengalaman yang mereka dapatkan selama kuliah di universitas terbaik dunia pastinya akan sangat berharga untuk kemajuan bangsa. Untuk itu, kami juga ingin mengetahui sudah sejauh mana pengembangan manajemen talenta bagi para alumni beasiswa ini,” jelasnya.

LPDP semakin aktif dan masif

Gus Irawan Pasaribu berpesan agar LPDP semakin aktif dan masif dalam mensosialisasikan peluang beasiswa LPDP kepada masyarakat.

“Di daerah pemilihan kami masih banyak yang belum mengenal institusi bernama LPDP maupun mengetahui tentang program beasiswanya. Padahal, sejatinya setiap individu punya hak yang sama untuk meraih pendidikan setinggi mungkin. Tak terkecuali, teman-teman kita yang selama ini tinggal di desa, yang juga harus diberikan kesempatan yang sama,” kata Gus Irawan Pasaribu.

Merespons hal tersebut, Direktur Utama LPDP Andin Hadiyanto menyatakan LPDP tengah menyusun roadmap pengembangan LPDP jangka pendek, menengah, dan panjang yang diantaranya memuat respon terhadap tren kompetensi di masa depan.

“Roadmap ini dikerjakan secara profesional dan bagus. Supaya termasuk nantinya menjawab bidang studi dan riset apa yang cocok terhadap the future of works, serta bidang studi apa yang perlu didorong itu juga akan kami minta. Itu gambaran roadmap-nya yang kira-kira selesai Desember nanti,” ungkap Andin.

Andin menyebut LPDP telah memiliki program yang dikhususkan bagi alumni penerima beasiswa LPDP, seperti program LEAD (Leaders Enrichment, Attachment, & Development), pembinaan kewirausahaan, hingga optimalisasi organisasi alumni Mata Garuda.

“Setahun sebelum lulus, mereka sudah kita mentoring untuk bagaimana nanti masuk dunia kerja. kita undang expert untuk melatih mereka. Setelah lulus, kita punya program untuk mendekatkan mereka dengan dunia kerja,” imbuhnya.