Ada Permen Tanggal Kadaluarsanya Tidak Jelas di Brastagi Supermarket

redaksi
6 Mar 2025 19:09
Medan News 0 5
2 menit membaca

 

MEDAN, kaldera.id – Walikota Medan Rico Tri Putra Bayu Waas meninjau Brastagi Supermarket, Jalan Gatot Subroto, Kamis (6/3/2025). Dalam peninjauan itu, Rico Waas menemukan produk permen yang tanggal kadaluarsanya tidak jelas dan membingungkan.

Orang nomor satu di Pemko Medan itu pun meminta agar pihak manajemen Brastagi Supermarket menarik produk luar negeri itu sampai ada kepastian masa kedaluarsanya.

“Kami temukan produk yang penanggalannya membingungkan, apakah itu tanggal produksi atau tanggal kedaluarsa. Jadi, kami minta hari ini produknya ditarik dulu dari Brastagi. Cek betul, apakah penanggalan yang ada di kemasan itu tanggal produksi atau expired,” tegasnya.

Dalam peninjauan yang dihadiri unsur Forkopimda dan pimpinan perangkat daerah terkait di lingkungan Pemko Medan itu, dia menyampaikan agar kode produksi maupun tanggal kedaluarsa di kemasan produk dibuat secara jelas.

“Kalau memang tanggal produksi, mohon dicantumkan tulisan ‘produksi’. Ini untuk memudahkan masyarakat menilai, apakah ini barang yang layak dibeli atau tidak. Supaya tidak menjadi mispersepsi di masyarakat,” ucapnya seraya berpesan kepada pihak penjual jika menemukan kerancuan pada penanggalan produk agar memastikan tanggal produksi maupun kedaluarsanya.

Rico Waas yang dalam peninjauan itu didampingi istrinya, Airin juga meminta perhatian pengelola untuk membedakan secara jelas produk yang halal atau tidak halal. Dia mengaku, dirinya juga hampir salah menilai produk yang dipajang itu halal atau tidak halal. Pasalnya, tulisan pemberitahuan tentang halal atau tidaknya produk kurang jelas. Selain itu, zona antara produk halal dan tidak halal itu kurang terpisah.

“Kami harap zona produk halal dan tidak halal dipisahkan agar tidak terjadi salah anggap,” ungkapnya.

Menyinggung soal harga pangan, Rico mengatakan ada perbedaan sedikit antara Pasar Petisah yang ditinjau pada Rabu (5/3/2025) dengan harga di Brastagi Supermarket ini. “Harga relatif masih normal. Tadi kita cek daging, cabe, beras, gula, masih mirip dengan kemarin yang kita cek di pasar tradisional. Ada berbeda sedikit, tapi masih dalam taraf wajar,” tambahnya. (Reza)