Bupati Langkat Apresiasi Bank Indonesia Dukung Klaster Padi, Perkuat Ketahanan Pangan Daerah

redaksi
16 Okt 2025 15:28
Medan News 0 5
2 menit membaca

 

DELI SERDANG, kaldera.id – Pemerintah Kabupaten Langkat terus menunjukkan komitmen dalam memperkuat sektor pertanian sebagai penopang utama ketahanan pangan daerah. Hal ini ditegaskan oBupati Langkat Syah Afandin melalui Wakil Bupati Langkat Tiorita Br. Surbakti saat menghadiri kegiatan Kick Off Pengembangan Klaster Padi dan Penyerahan Sarana Prasarana Pendukung Ketahanan Pangan binaan Bank Indonesia (BI) Provinsi Sumatera Utara di Desa Pasar Miring, Kabupaten Deli Serdang, Rabu (15/10/2025).

Dalam kegiatan tersebut, Bank Indonesia menyerahkan bantuan sarana pertanian kepada Gabungan Kelompok Tani (Gapoktan) Mulia Tani dari Desa Sidomulyo, Kabupaten Langkat.

Bantuan itu berupa mesin transplanter, kendaraan angkut Viar, dan digital farming sensor tanah, yang diharapkan mampu mendorong penerapan sistem pertanian modern di kalangan petani padi Langkat.

Penyerahan dilakukan langsung oleh Kepala Perwakilan BI Provinsi Sumatera Utara, Rudi Brando Hutabarat, kepada Ketua Gapoktan Mulia Tani, disaksikan oleh Wakil Bupati Langkat.

Kehadiran mereka menjadi bukti keseriusan Pemkab Langkat dalam memperkuat kolaborasi lintas sektor untuk mendorong peningkatan produktivitas pertanian di daerah.

Dalam sambutannya, Tiorita menyampaikan apresiasi setinggi-tingginya kepada Bank Indonesia atas dukungan nyata dalam pengembangan klaster padi di Langkat.

Ia menilai, program ini bukan hanya berfokus pada peningkatan hasil pertanian, tetapi juga menjadi bagian dari strategi pengendalian inflasi daerah, terutama pada komoditas strategis seperti beras.

“Kami menyampaikan terima kasih sebesar-besarnya kepada Bank Indonesia yang telah berperan aktif dalam pembinaan dan pengembangan klaster padi di Langkat. Sinergi ini merupakan wujud nyata kolaborasi untuk memperkuat ketahanan pangan dan menjaga stabilitas ekonomi daerah,” ujar Tiorita.

Lebih lanjut, Tiorita menjelaskan bahwa Gapoktan Mulia Tani merupakan klaster padi ketiga di Langkat yang dibina langsung oleh Bank Indonesia. I

a berharap bantuan peralatan modern tersebut dapat menjadi pemicu peningkatan produktivitas dan efisiensi biaya produksi, sekaligus mempercepat modernisasi sistem pertanian di Langkat.

“Bantuan ini diharapkan mampu mempercepat adopsi teknologi pertanian modern dan meningkatkan kesejahteraan petani kita,” harapnya.

Dengan dukungan teknologi, pelatihan, dan pendampingan berkelanjutan dari Bank Indonesia, Pemkab Langkat optimistis sektor pertanian akan semakin tangguh, berdaya saing, serta mampu menjadi fondasi utama dalam menjaga stabilitas pangan dan perekonomian daerah.

Langkat kini menatap masa depan pertanian yang lebih modern, efisien, dan berkelanjutan—di mana kolaborasi antara pemerintah, lembaga keuangan, dan petani menjadi kunci utama menuju kemandirian pangan daerah. (Reza)