MEDAN, kaldera.id – Progres pembersihan Sungai Deli kolaborasi Pemko Medan dan TNI AD yang dimulai sejak 27 September 2023 lalu menunjukkan progres yang signifikan. Sampai saat ini sudah 24,63 persen aliran sungai yang dibersihkan dari total 34,5 km lebih aliran yang sungai tersebut dibersihkan.
Pembersihan sungai tersebut dibagi menjadi empat sektor. Dimana, masing sektor telah membersihkan sepanjang 3,5 km. Hal ini diketahui dalam pemaparan yang disampaikan Asisten Pemerintahan Setdako Medan, M Sofyan kepada Walikota Medan, Bobby Nasution saat melakukan pemantauan gotong royong massal, Senin (16/10/2023).
Dalam laporannya, Sofyan menjelaskan, masing-masing sektor melakukan pekerjaan di lereng kiri dan kanan sungai. Sedangkan untuk pekerjaan penampang basah, sudah mencapai 13,03 persen atau 2.842 meter.
Sesuai dengan lembar kerja BWSS, panjang pekerjaan teknis penampang basah 21,8 km.
“Jadi memang berbeda jarak pengerjaan gotong royong di sisi kanan kiri sungai yang panjangnya 34,5 km dengan penampang basah yang panjangnya 21,8 sesuai dengan lembar kerja BWSS II. Selain itu, sampai saat ini pekerjaan berjalan dengan lancar,” ungkap Sofyan.
Sementara itu, Walikota Medan Bobby Nasution berpesan kepada masyarakat agar tidak membuang sampah ke sungai.
“Tolong diperhatikan sampahnya agar tidak dibuang ke sungai karena sungai bukanlah tempat sampah,” pesannya.(reza)
