MEDAN, kaldera.id – Walikota Medan, Bobby Nasution mengungkapkan, di usia ke-433 tahun, Kota Medan telah berubah menjadi kota metropolitan. Hal ini tidak terlepas berkat partisipasi dari masyarakat yang terus mendorong pembangunan di kota Medan sehingga menjadi seperti sekarang ini.
Hal tersebut disampaikan Bobby dalam amanatnya saat bertindak sebagai inspektur upacara peringatan Hari Jadi Kota Medan ke -433 tahun di Stadion Teladan Medan, Senin (3/7/2023).
“Kita sebagai warga Medan lah yang membangun kota ini sehingga menjadi kota metropolitan. Tanpa partisipasi dari seluruh warga Kota Medan kota kita ini tidak akan pernah berkembang,” tegasnya.
Momentum ini juga mengembalikan ingatan bakti dan jasa para pejuang pendiri Kota Medan yang berhasil mendirikan, membangun dan mempertahankan kota ini. Sehingga dapat dirasakan makna kemandirian dan memiliki jati diri sebagai kota yang berkarakter dan bermarwah.
Oleh karena itu sejalan dengan tema peringatan hari jadi kota Medan tahun ini, yaitu “Bergerak Berkolaborasi”, Bobby juga mengajak seluruh masyarakat untuk menjadikan momentum ini untuk melihat gambaran diri Kota Medan di masa lalu, masa kini dan masa depan.
“Kini kita bertanggung jawab untuk melanjutkan ke arah mana kota ini kita bawa. Artinya saat ini kita semua memegang peran besar untuk menentukan arah haluan dan tujuan berdirinya Kota Medan. Harapannya adalah di masa depan Kota Medan menjadi kota yang lebih baik, lebih besar dan lebih maju,” jelasnya.
Di usia saat ini dinilai sangat matang dalam hal pengalaman. Banyak kejadian dan peristiwa yang dilalui menjadi dorongan dan dijadikan acuan dalam upaya memajukan Kota Medan. Hal ini pula yang menjadikan Pemko Medan turut bangga menjadi bagian dari sejarah besar dari berdiri dan berkembangnya Kota Medan. Pemko Medan saat ini hadir untuk mewujudkan masyarakat Kota Medan yang berkah, maju dan kondusif.
Untuk itu dia berharap agar seluruh elemen masyarakat dapat bergandengan tangan dan saling merangkul serta menunjukkan kepeduliannya menjaga Kota Medan.(reza)
