MEDAN, kaldera.id – Ketua Pengurus Daerah (PD) Al Washliyah Kota Medan, H. Abdul Hafiz Harahap, mengingatkan bahwa 15 tahun sebelum Indonesia merdeka, Al Jam’iyatul Washliyah telah berkontribusi dalam perjuangan kemerdekaan bangsa. Salah satu misi utama organisasi Islam ini adalah menjaga persatuan dan kesatuan bangsa.
“Sesuai dengan namanya, Al Jam’iyah artinya perkumpulan atau jamaah, sedangkan Al Washliyah berarti menghubungkan dalam kebaikan,” ujar H. Abdul Hafiz Harahap.
Lebih lanjut, dalam silaturahmi tersebut, Abdul Hafiz menyampaikan bahwa Al Washliyah adalah organisasi Islam yang lahir dan tumbuh besar di Kota Medan. Organisasi ini fokus pada tiga bidang utama yaitu pendidikan, dakwah, dan amal sosial, dengan tagline “Terdidik, Humanis, Mandiri”.
“Al Washliyah Medan berkomitmen untuk bekerja sama dan berkolaborasi dengan Polrestabes Medan dalam upaya menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat (Kamtibmas) di Kota Medan,” jelasnya.
Kapolrestabes Medan, Kombes Pol. Gidion Arif Setiawan, yang turut hadir dalam acara tersebut, mengapresiasi kontribusi Al Washliyah dalam membangun peradaban bangsa dan negara.
“Saya sangat berterima kasih kepada Al Washliyah dan merasa terhormat bisa berguru kepada mereka. Terima kasih juga atas sambutan hangat dalam silaturahmi hari ini,” ujarnya.
Kapolresta menambahkan bahwa berbagai persoalan sosial dan keamanan, seperti kenakalan remaja, begal, narkoba, dan tindak kriminal lainnya, menjadi bagian dari tugas kepolisian. Oleh karena itu, kontribusi serta kerjasama dengan masyarakat, khususnya dengan organisasi seperti Al Washliyah, sangat penting untuk terus diperkuat.
“Pengurus dan kader Al Washliyah banyak yang bersentuhan langsung dengan masyarakat, seperti ustaz, penceramah, tenaga pendidik, dan tokoh masyarakat. Posisi ini menjadikan mereka berada di tengah masyarakat dan berperan aktif,” tambah Gidion.
Silaturahmi ini dihadiri oleh sejumlah pengurus PD Al Washliyah Kota Medan, termasuk Bendahara PD Al Washliyah Fachroel Rozi, Wakil Ketua Mursal Harahap, Wakil Sekretaris Irwansyah, dan Husni Maulana. Juga hadir pengurus PC, pengurus Organ Bagian, Ketua Majelis Pendidikan PD, serta para kepala sekolah dan tokoh masyarakat lainnya. (tribun)
