MEDAN, kaldera.id – Ketua DPRD Sumatera Utara, Baskami Ginting menerima perwakilan Staf Khusus Milenial Presiden, Ahmad Riduan Hasibuan, Rabu (6/1/2021).
Baskami Ginting menyampaikan akan mendorong pemerintah provinsi dan pemerintah daerah kabupaten/kota untuk memaksimalkan pendataan penerima Program Indonesia Pintar (PIP) di tingkat daerah.
Melalui Komisi E, DPRD Sumut mendorong pihak-pihak yang terkait dengan program PIP untuk dapat meningkatkan jumlah anak usia sekolah yang memenuhi syarat untuk dapat menjadi penerima.
“Program PIP bertujuan mulia untuk memastikan tidak ada anak usia sekolah yang putus dalam bersekolah,” kata Baskami.
Pernyataan Baskami ini menanggapi laporan Ahmad Riduan Hasibuan. Riduan menyampaikan Presiden Jokowi telah menyediakan 818.000 penerima Bantuan PIP.
Program ini bertujuan untuk untuk membantu anak-anak usia sekolah dari keluarga kurang mampu agar tetap mendapatkan layanan Pendidikan.
“Program PIP dimulai pada tahun 2020 dan kemudian dilanjutkan pada tahun 2021. Secara khusus, Presiden Jokowi meminta Staff Khusus Milenial, Aminuddin Ma’ruf untuk dapat membantu menjaring sebanyak mungkin penerima manfaat program PIP,” kata Riduan yang juga Mantan Presiden Mahasiswa UIN Sumatera Utara ini.
Tapi kata Riduan, terdapat beberapa kendala dalam pelaksanaan program PIP ini, antara lain belum adanya koordinasi antara kepala desa dan petugas PKH di lapangan untuk melakukan sinkronisasi data penerima manfaat program.
“Masalah lain adalah keterbatasan informasi bagi masyarakat di daerah-daerah terpencil dengan koneksi internet terbatas,” pungkasnya.(finta rahyuni)
