MEDAN, kaldera.id – Medan Festival Kuliner (MFK) yang berlangsung sejak 10 sampai 14 September 2024 di Lapangan Benteng, Medan resmi ditutup Walikota Medan, Bobby Afif Nasution melalui Pj Sekda Kota Medan, Topan Obaja Ginting, Sabtu malam (14/9/2024).
Tercatat total transaksi sebesari Rp.575 juta lebih. Atau setiap malamnya transaksi di acara tersebut sebesar Rp100 juta lebih. Tenant yang mengikuti kegiatan ini sendiri sebanyak 140 stand. Kegiatan ini diyakini membawa keberkahan bagi para pelaku UMKM di Kota Medan.
Topan Obaja Ginting dalam sambutannya mengatakan, event ini menunjukkan Medan kaya akan kuliner. Sehingga tidak salah Walikota Medan membuat tagline The Kitchen of Asia.
“140 tenant yang ikut serta dalam MFK 2024 ini menjadi gambaran betapa banyaknya ragam jenis kuliner yang ada di ibukota Provinsi Sumatera Utara ini. Oleh seba tidak salah rasanya jika Pak Bobby Nasution memberikan tagline ‘Medan The Kitchen of Asia,” ungkapnya.
“Jadi, di Kota Medan yang kita cintai ini, jenis makanan apapun baik dari daerah lain di Indonesia bahkan Asia, ada, tersedia, bisa kita temuan dan nikmati,” tambahnya.
Dia menambahkan, pelaksanaan MFK berkenaan dengan kegiatan Pekan Olahraga Nasional (PON) ke XXI Sumut-Aceh sehingga banyak tamu yang datang, termasuk ke Kota Medan. Sejalan dengan itu kuliner Kota Medan tentunya turut dinikmati lebih ramai lagi.
“Banyak teman-teman dari luar daerah yang mengabarkan kepada saya bahwa mereka terkesan dan begitu menikmati kuliner Kota Medan,” pungkasnya.
Sementara itu Plt Kepala Dinas Pariwisata Kota Medan Ferri Ichsan dalam laporanya menjelaskan perputaran transaksi selama berlangsungnya Medan Festival Kuliner 2024 dari tanggal 10-14 September 2024 sebesar Rp.575.873.000.
“Hingga sampai akhir event ini berjalan dengan lancar, dengan di isi berbagai stand kuliner, perlombaan serta pelayanan publik,”jelas Ferri Ichsan. (reza)
