MEDAN, kaldera.id – Menghadapi Swiss di Olimpik Baku Stadion dalam pertandingan lanjutan Grup A Piala Eropa 2020, Sabtu malam (12/6/2021) menjadi ajang pembuktian ketajaman Gareth Bale.
Pasalnya, dia dua pertandingan uji coba terakhir sebelum dimulai kompetisi, Wales tidak menciptakan sebiji gol pun. Kalah 0-3 dari Francis dan bermain imbang 0-0 dari Albania.
Tidak heran Pelatih Rob Page berharap ketajaman Bale kembali muncul dalam laga ini.
Apalagi Bale akan didukung pemain muda Mancheeter United, Daniel Jame dalam laga nanti.
Kombinasi skill dan kecepatan Bale dan James akan ditopang Ethan Ampadu, Jonny Williams serta gelandang berpengalaman,Joe Allen.
“Ini adalah pertandingan pertama dan Anda ingin memulai dengan awal yang baik. Bukan akhir dunia jika anda tidak memulai dengan awal yang baik. Tetapi menjadi kompetitif, menjadi seperti sebuah grup. Kami ingin sukses,” kata Rob Page di situs resmi UEFA.
“Kami ingin melakukannya dengan baik. Untuk melakukan itu, kami ingin memberi diri kami kesempatan terbaik untuk melakukannya dengan baik di grup itu dengan memenangkan pertandingan pertama,” ucapnya.
“Kami harus memberikan 120%, untuk mencoba memainkan permainan kami tanpa takut pada lawan dan setiap pertandingan memberi kami batu loncatan ke pertandingan berikutnya karena kami selalu ingin menjadi lebih baik,” tandasnya.
Swiss sendiri bukan tim yang bisa dianggap sebelah mata dalam kompetisi ini. Tim ini kerap meraih poin positif di laga-laga awal kompetisi.
Tim ini akan memainkan sepak bola menyerang. Bahkan, Sang Kapten, Granit Xhaka optimis timnya bisa melangkah jauh di turnamen kali ini.
Kendati demikian, Pelatih Swiss, Vladimir Petkovic tetap menunjukkan respek tinggi pada Wales. “(Wales) jelas merupakan tim yang pantas dihormati – tim yang mencapai semifinal terakhir kali (pada 2016),” tegas Petkovic di UEFA.com.
Petkovic yang akan mengandalkan pengalaman Xherdan Shaqiri, Granit Xhaka, Denis Zakaria, Breel Embolo dan penyerang Benfica, Haris Seferovic pun sangat berharap timnya bisa tampil bagus. Selain itu, ia juga mengingatkan pemainnya untuk tampil percaya diri.
Swiss memenangkan lima dari tujuh pertemuan kedua negara sebelumnya. Akan tetapi, mereka berbagi kemenangan di kualifikasi EURO 2012 yang menjadi pertemuan terakhir mereka. Swiss menang 4-1 pada 10 Desember 2010 yang kemudian dibalas Wales dengan skor 2-0 tahun berikutnya.(reza/fajar.co.id)
