MEDAN, kaldera.id – Kualitas infrastruktur di Kota Medan dinilai masih rendah dan tidak sebanding dengan alokasi dana yang dianggarkan. Hal ini disampaikan Anggota DPRD Medan dari Fraksi PDI Perjuangan Daniel Pinem, kemarin.
Menurutnya, masyarakat sering mengeluh pengerjaan dan kualitas infrastruktur saat ini. Sebab, baru selesai dikerjakan, tidak lama kemudian sudah rusak kembali.
“Ini jelas merugikan keuangan Pemko Medan,” ungkap anggota dewan yang duduk di Komisi 4 ini.
Daniel Pinem mengatakan, jeleknya kualitas infrastruktur yang baru selesai dikerjakan pihak rekanan harus menjadi kajian Pemko Medan. Sebab, kondisi ini juga tidak terlepas dari lemahnya pengawasan Pemko Medan “Kami berharap hal ini jangan terulang lagi di 2024” tambahnya.
Pihaknya juga meminta ke depan perbaikan infrastruktur harus sesuai dengan prioritas. Mengingat, saat ini masih ada jalan yang layak dilewati sudah diperbaiki kembali. Sedangkan kondisi jalan yang rusak berat tidak diperbaiki.
“Harus sesuai tepat sasaran. Berdasarkan skala prioritas. Jangan sampai merugikan keuangan Pemko Medan,” katanya.(reza)
