PEMATANGSIANTAR, kaldera.id – Aliansi Masyarakat Peduli Siantar (AMPS) melakukan aksi unjuk rasa di depan Balai Kota Siantar, Senin (26/10/2020).
Massa mendesak Pemko dan Polresta Pematangsiantar menjaga kedamaian dan menindak tegas pihak-pihak yang menimbulkan keresahan, mengganggu keamanan dan kenyamanan masyarakat.
Kordinator aksi, Putra Simanjuntak mengatakan, pihaknya siap mendukung Pemko dan Polresta Pematangsiantar dalam menjaga keamanan dan ketertiban di tengah-tengah masyarakat.
” Hari ini kami mengerahkan 1000 massa yang secara sukarela turun ke jalan mendesak Pemko dan Polresta Pematangsiantar menjaga kedamaian dan keamanan serta kenyamanan masyarakat khususnya jelang Pilkada 2020,” ujar Putra.
Putra menambahkan selama ini Kota Pematangsiantar merupakan salah satu kota yang paling toleran di Indonesia. Sehingga AMPS tidak ingin kondisi tersebut dirusak oleh pihak tertentu.
” Pak Kapolresta Pematangsiantar tindak tegas jika ada pihak-pihak yang ingin merusak ketenangan hidup warga dan toleransi antar umat beragama maupun antar etnis,” ujar Putra.
Kapolresta Pematangsiantar AKBP, Boy Sutan Binanga Siregar yang menemui langsung pengunjuk rasa mengatakan, polisi siap menjaga keamanan dan kenyamanan masyarakat.
Selain itu, mengajak warga tidak terpengaruh dengan isu-isu yang bertujuan mengganggu situasi kamtibmas menjadi tidak kondusif khususnya menjelang Pilkada 2020.
” Polresta Pematangsiantar siap menjaga dan menjamin keamanan masyarakat. Namun, masyarakat juga jangan terpancing atau terpengaruh dengan isu-isu yang menginginkan situasi daerah ini (Pematangsiantar) tidak kondusif. Apalagi sampai mengganggu pelaksanaan pilkada, perekonomian masyarakat serta pelaksanaan pembangunan daerah,” sebut Boy.
Ketua DPRD Pematangsiantar, Timbul M Lingga yang mendampingi Kapolresta, AKBP Boy Sutan Binanga Siregar meminta masyarakat Pematangsiantar tetap menjaga persatuan dan kesatuan dan tidak terpecah karena Pilkada 2020.(rel/rani hujaipah)
