LANGKAT, kaldera.id – Rafisqy Evano Abadi, balita berusia 2,5 tahun harus berulangkali lakukan transfusi darah akibat menderita leukemia sejak didiagnosis lima bulan lalu.
Putera pasangan Heriansyah Abadi dan Lia Pratiwi ini butuh bantuan para dermawan untuk meringankan beban biaya pengobatan. Maklum Heriansyah hanyalah seorang PHL di Pemkab Langkat yang bertugas menjadi sekuriti di Gedung DPRD Langkat dengan upah Rp1.250.000 per bulan. Sedangkan istrinya hanyalah sebagai ibu rumah tangga.
Saat ini kondisi Rafisqy semakin memperhatikan. Tubuh mungilnya setiap hari kesakitan. Bahkan saat diangkat untuk dimandikan saja, Rafisqy merintih. Matanya yang sayup mengeluarkan air mata, diiringi tangisan kecil dari bibirnya. Sebagai ungkapan rasa sakit luar biasa yang dirasanya.
“Anak kami selalu berbaring. jika tubuhnya tersentuh langsung kesakitan. Apalagi saat harus dimandikan, meski pelan pelan mengangkatnya dia tetap saja kesakitan,” ujar Heri, Kamis (21/4/2022).
Warga Dusun V Obyek, Desa Banyumas Kecamatan Stabat, Kabupaten Langkat, Sumatera Utara ini hanya bisa pasrah melihat kondisi puteranya yang sedang menjalani perawatan di salah satu rumah sakit di Kota Binjai mulai 17 April 2022 lalu. Sebab, memerlukan transfusi darah karena hasil pemeriksaan HB (hemoglobin) hanya 3.
“Di RS ini alhamdulillah tidak dikenakan biaya karena menggunakan BPJS. Sebagai orang tua, kami tetap sabar dan ikhlas menjalaninya walaupun harus sedih melihat anak kami setiap hari mulutnya mengeluarkan darah,” ucapnya.
Untuk menutupi biaya perobatan didapat dari simpanan, bantuan dari berbagai pihak dan juga pinjaman. Bagi para dermawan yang ingin menyimbang bisa mengirimkan melalui rekening No 3276 – 0106 – 7795 – 539, Bank BRI atas nama Heriansyah Abadi atau langsung menghubungi nomor telepon/whatsapp: 0822-7627-5459.(efri)
