MEDAN, kaldera.id – Neymar Jr dkk tak kuasa menahan tangisnya ketika Timnas Brasil harus tersingkir di babak 8 besar Piala Dunia 2022 di Stadion Kota Pendidikan, Jumat (9/12/2022).
Tim Samba kalah lewat drama adu pinalti 2-4. Dua eksekutor juara lima kali Piala Dunia itu, Rodrygo dan Marquinhos gagal melaksanakan tugasnya dengan baik. Tembakan Rodrygo sebagai algojo pertama Brasil berhasil ditepis Livakovic. Sedangkan Marquinhos tembakannya membentur mistar.
Livakovic sendiri kembali menjadi pahlawan Kroasia untuk kedua kalinya. Sebelumnya ketika melawan Jepang di babak 16 besar, dia berhasil menahan tiga tembakan pinalti.
Kali ini berrmain gemilang dengan melakukan penyelamatan saat pertandingan normal ditambah menggagalkan satu tembakan pinalti.
Brasil yang mendominasi jalannya pertandingan dan menciptakan beberapa peluang emas saat waktu normal tak mampu menyingkirkan Kroasia yang lebih mengandalkan serangan balik. Jeniusnya para pemain Krosia dalam mengatur tempo permainan mengalahkan skill individu pemain Brasil. Mereka berhasil menggiring pemenang laga ini lewat drama asu pinalti.
Dalam laga normal, Neymar sempat membawa timnya unggul di babak perpanjangan waktu, tepatnya menit 105 +1. Aksi peneterasi penyerang yang bermain untuk PSG itu melewati beberapa pemain lawan sebelum melepaskan tembakan keras dari sudut sempit membuka kans Brasil menembus semifinal.
Sayang, gol tersebut dibalas Petkovic yang melepaskan tembakan melengkung memanfatkan umpan Orsic dimenit 116. Tembakan tersebut tak mampu dihalau Alisson.
Dengan kemenangan ini Kroasia melaju ke babak semifinal dan bertemu pemenang antara Argentina melawan Belanda. Kemenangan ini juga menjadi sejarah bagi playmaker Kroasia, Luka Modric yang berhasil dua kali membawa Krosia melaju ke babak semifinal. Hal ini juga menjadi sejarah bagi Neymar yang gagal membawa Brasil meraih prestasi terbaik di tiga Piala Dunia.(red)
